Jangan Dianggap Remeh, 7 Penyakit Ini Dapat Menyerang Paru-paru, Perhatikan Sebelum Menyesal
Beberapa penyakit yang bisa berdampak pada paru-paru--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Paru-paru salah satu organ vital dalam tubuh manusia yang memegang peranan penting. Terutama dalam sistem pernapasan. Maka dari itu, berbagai penyakit paru-paru pun perlu diwaspadai dan tak boleh dianggap remeh.
Secara umum, sesak napas, batuk berkepanjangan, dan napas berbunyi, adalah beberapa tanda adanya penyakit pada paru-paru.
Namun, penyakit paru-paru itu ada banyak jenisnya. Gejala dan tingkat keparahannya pun dapat berbeda-beda pada setiap individu.
BACA JUGA:Waktu yang Ideal untuk Jalan Kaki Agar Manfaatnya Lebih Maksimal? Ini Penjelasannya
Ada banyak macam jenis penyakit paru-paru, umumnya penyakit ini diakibatkan oleh bakteri, virus dan jamur. Sementara itu, faktor lingkungan lain yang terkait dengan penyakit paru-paru adalah polusi udara dan bahan kimia.
Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit yang dapat menyerang paru-paru:
1. Pneumonia
Pneumonia atau paru-paru basah adalah infeksi yang menyebabkan kantung-kantung udara di dalam paru meradang dan membengkak. Penyakit ini disebut paru-paru basah karena pada kondisi ini, paru-paru bisa dipenuhi oleh cairan atau nanah.
Penyebab peradangan akibat pneumonia adalah infeksi bakteri, virus, atau jamur. Penularannya dapat terjadi melalui udara yang terkontaminasi kuman dari pengidap yang bersin atau batuk.
BACA JUGA:6 Tips Plus Doa ini Bikin Peluang Kamu untuk Lulus SNBP, Persiapkan Dari Sekarang
Beberapa jenis bakteri menyebabkan apa yang disebut pneumonia "atipikal", termasuk:
- Mycoplasma pneumoniae, yakni bakteri yang biasanya menginfeksi orang yang berusia di bawah 40 tahun, terutama yang tinggal dan bekerja dalam kondisi ramai. Penyakit ini seringkali cukup ringan untuk tidak terdeteksi dan kadang-kadang disebut sebagai pneumonia berjalan.
- Chlamydophila pneumoniae, yakni biasanya menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas sepanjang tahun, tetapi juga dapat menyebabkan pneumonia ringan
2. Bronkitis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: