Tips dan Trik Budidaya Jamur untuk Para Pemula, Caranya Mudah dan Sederhana
untuk membudidayakan jamur ini tentu harus memahami teknik dan perawatan jamur--
Ada beberapa tahapan untuk membuat baglog, yakni sebagai berikut:
- Pilihlah serbuk gergaji kayu, kemudian campur bahan menjadi satu
- Ayaklah campuran tersebut menggunakan ayakan dengan luas lubang ½ cm.
- Tambahkan air sebanyak 60-70 %.
- Campur kembali serbuk dengan merata, setelah itu tutup dengan menggunakan karung atau pengomposan. Lama pengomposan 1-7 hari. Jika sudah mencapai 50 derajat celcius maka proses pengomposan telah selesai.
- Selanjutnya lakukan pemakingan dengan menggunakan plastik tahan panas dengan ketebalan plastik 0,3 -0,5. Ukuran plastiknya 17 x 35 x 0,5, 17 x 35 x 0,4, dan 20 x 35 x 0,5.
BACA JUGA:Setop Konsumsi Air Kelapa Jika Tubuh Mengalami 5 Gejala Ini, Jangan Coba-coba
2. Menyiapkan tempat untuk budidaya jamur tiram
Kumbung adalah tempat untuk budidaya Jamur Tiram dan merawat baglog. Terbuat dari bambu atau kayu, fungsinya untuk menjaga suhu dan kelembaban. Kumbung ini berbentuk bangunan yang berisi rak-rak untuk meletakkan baglog. Biasanya atapnya harus dari genteng atau sirap, dan untuk lantainya sebaiknya jangan diplester. Agar air yang digunakan untuk menyiram jamur bisa meresap.
Ukuran raknya tidak kurang dari 40 cm dan dibuat 2-3 tingkat. Lebar rak 40 cm serta panjang setiap ruas rak 1 meter. Setiap ruas dapat menyimpan 70-80 baglog.
BACA JUGA:11 Manfaat Mencengangkan Air Kelapa Untuk Anak, Catat Waktu yang Baik Untuk Dikonsumsi
Ada beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum memasukkan baglog ke dalam kumbung yakni sebagai berikut:
- Bersihkan kumbung dan rak untuk menyimpan baglog.
- Lakukan pengapuran dan penyemprotan menggunakan fungisida dan diamkan selama 3 hari.
- Selanjutnya, setelah bau obat hilang. Masukkan baglog yang sudah siap ditumbuhkan dan permukaannya tertutupi serabut putih.
BACA JUGA:5 Cara Tepat Menggunakan Air Kelapa Untuk Kesehatan Kulit Wajah, Jadi Makin Glowing
3. Cara merawat baglog (media tanam jamur)
Ada dua cara meletakkan baglog, yaitu secara horizontal dan vertikal. Agar jamur tumbuh dengan optimal, ada beberapa perawatan yang harus dilakukan dalam budidaya jamur tiram yaitu:
- Buka dahulu cincin dan kertas penutup baglog, sebelum baglog disusun. Diamkan selama 5 hari dan lakukan penyiraman untuk menjaga kelembapan.
- Potong ujung baglog untuk menyediakan ruang pertumbuhan. Diamkan lagi selama 3 hari dan jangan lakukan penyiraman.
- Siram dengan sprayer, penyiraman sebaiknya berbentuk kabut dan bukan semprotan. Penyiraman dilakukan 2-3 kali sehari dengan, jaga suhu sekitar 16-24 cm.
BACA JUGA:Agar Khasiat Air Kelapa Lebih Terasa di Tubuh, Berikut 5 Waktu yang Tepat Untuk Dikonsumsi
4. Panen jamur tiram
Dalam proses ini ada beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu:
- Pisau cutter atau pisau yang tajam.
- Keranjang untuk menyimpan hasil panen.
- Timbangan untuk menghitung hasil panen.
- Plastik tahan panas untuk mengemas hasil panen yang akan dipasarkan.
BACA JUGA:Bisa Cegah Batu Ginjal, Ini 4 Manfaat Konsumsi Air Kelapa Muda di Pagi Hari
Demikianlah tips dan trik serta cara budidaya jamur tiram dengan baik dan benar. Semoga bermanfaat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: