Iklan RBTV Dalam Berita

Cara Investasi di BRI, Dapatkan Keuntungan Jangka Panjang dengan 3 Jenis Investasi di BRI

Cara Investasi di BRI, Dapatkan Keuntungan Jangka Panjang dengan 3 Jenis Investasi di BRI

Cara dan Jenis Investasi di BRI--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Untuk mencapai finansial yang mapan kamu bisa memulai dengan cara berinvestasi. Nah, jika kamu tertarik dengan investasi kamu bisa memulai dengan cara investasi di BRI.

BACA JUGA:Bunga KUR BCA 2024, Pinjaman Rp 30 Juta Cicilan Rp 25 Ribuan, Siapkan Berkas Berikut

Kenapa harus di BRI? Karena BRI adalah sebagai salah satu Bank dengan nasabah terbesar di Indonesia. BRI adalah ladang saham yang tidak bisa kita anggap remeh, karena BRI memiliki performa saham dengan harga per lembar mencapai hingga Rp5.600. 

BACA JUGA:Dapatkan Mobil Suzuki Swift 2024 DP Rp4 Jutaan, Cek Harga dan Angsuran Kreditnya di Sini

Mengingat BRI adalah BUMN, Bank ini sudah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sehingga aman jika kamu yang ingin berinvestasi di BRI. Berikut cara berinvestasi di aplikasi saham, yaitu:

1. Unduh salah satu aplikasi saham melalui smartphone kamu dan isi semua informasi identitas diri yang dibutuhkan.

2. Lalu, login dengan identitas yang sudah terdaftar.

3. Setelah masuk ke aplikasi, kamu tinggal melakukan pencarian saham dengan memasukkan “BBRI” yang merupakan kode saham BRI.

4. Setelah itu, kamu tinggal melakukan pembelian seperti biasa dan selesai.

BACA JUGA:Banyak yang Belum Tahu, Ini Keuntungan dan Cara Beli Reksadana BRI

Namun, jika kamu tidak yakin dengan aplikasi saham, tak perlu khawatir kamu juga bisa mendatangi langsung ke kantor perusahan sekuritas yang sudah memiliki izin resmi untuk melakukan transaksi perdagangan saham  BRI terdekat, berikut cara berinvestasi di BRI secara offline:

BACA JUGA:Sejak Dini Belajar dan Mengenal Cara Berinvestasi, Ada 8 Cara dan Jenis Investasi untuk Pelajar

1. Kamu hanya perlu datang langsung ke kantor perusahaan sekuritas yang memiliki izin resmi untuk melakukan transaksi perdagangan saham. 

2. Hal ini penting agar investor dapat memperoleh saham dari perusahaan sekuritas yang terpercaya dan dapat membantu mengurangi risiko yang mungkin timbul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: