Iklan dempo dalam berita

Harga Sawit Mahal, Warga Ilir Talo sering Kehilangan TBS, Ini yang Dilakukan Warga

Harga Sawit Mahal, Warga Ilir Talo sering Kehilangan TBS, Ini yang Dilakukan Warga

Warga Ilir Talo laporkan dugaan pencurian buah kelapa sawit--

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Lantaran telah membuat resah para petani kelapa sawit yang memiliki kebun di wilayah Desa Padang Batu Kecamatan Ilir Talo. Sejumlah warga para petani kelapa sawit akhirnya melaporkan kasus dugaan pencurian TBS kelapa sawit disertai pengancaman pembunuhan.

Hal ini diungkapkan pelapor Tarmizi (56) warga Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo yang memiliki kebun sawit di Desa Padang Batu Kecamatan Ilir Talo.

Kronologis pencurian kelapa sawit terjadi pada Jumat (12/4/2024) lalu, kemudian Sabtu dini hari pelapor saat sedang patroli berpapasan dan mendapati 3 terduga pelaku membawa 2 unit sepeda motor yakni berinisial Ad, Ri, dan Fi.

BACA JUGA:Di Kalimantan Tengah Ada Desa Emas, Punya Cadangan Harta Karun 40 Juta Ton Emas, Ini Titik Lokasinya

Namun ketika ditanya pelapor, ketiga terduga terlapor beralasan menjaring ikan, sedangkan jaring tidak ada mereka bawa. 

"Kami sudah resah, sawit kami sering hilang, nah pas berpapasan di jalan dengan ketiga terduga pelaku, dan sempat terjadi cekcok mulut bernada ancaman karena sudah mengeluarkan parang dan tojok sawit," terang Tarmizi.

BACA JUGA:Sejarah Ketika Nabi Muhammad Menegaskan jika Babi Haram

Kemudian keesokan harinya, pada Sabtu siang (13/4/2024) sekitar 11.30 WIB, keributan terjadi di depan rumah terlapor, setelah pihak kepolisian datang untuk mengecek sepeda motor yang diduga dipergunakan untuk mengangkut tandan buah sawit milik masyarakat sekitar.

Menurut keterangan Azwan (40) warga Desa Padang Batu Kecamatan Ilir Talo, mengatakan keributan terjadi karena pihak keluarga terlapor tidak terima, dan berujung terjadi pengancaman dengan senjata tajam, lantaran menyangkal bahwa terlapor tidak melakukan pencurian seperti yang dituduhkan.

BACA JUGA:KTA Online BRI Proses Cair Cepat, Pinjam Uang Rp 20 Juta Siapkan KK dan KTP tanpa Agunan

"Keributan terjadi karena pihak keluarga terlapor tidak terima jika dituduh melakukan pencurian tandan buah sawit milik warga," terang Azwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: