Iklan RBTV Dalam Berita

Perburuan Harta Karun di Kapal Flor de la Mar Rp 34,6 Triliun yang Tenggelam di Selat Malaka

Perburuan Harta Karun di Kapal Flor de la Mar Rp 34,6 Triliun yang Tenggelam di Selat Malaka

Perburuan harta karun di Kapal Flor De La Mar yang tenggelam--

Albuquerque tidak dapat menahan diri untuk merebutnya. Setelah pengepungan yang berlangsung selama dua belas hari, yang dipenuhi dengan kekerasan dan pembunuhan, usaha Albuquerque untuk menjajah Malaka dinyatakan berhasil.

Tidak hanya secara politis, yang membuat Malaka menjadi wilayah baru bagi kerajaan Portugal, Albuquerque juga menjarah kota dan istana sultan.

Meskipun reputasi Flor de la Mar tidak selalu baik, Albuquerque memutuskan untuk menggunakan kapal itu untuk mengangkut harta jarahannya itu.

BACA JUGA:Begini Pandangan Islam Tentang Berhubungan Suami Istri Menggunakan Alat Kontrasepsi!

Dia berniat untuk pulang ke Portugal dengan kemenangan gemilang, membawa pulang kekayaan yang tak terhitung jumlahnya, dan membawa kembali Flor de la Mar -- yang dulu menjadi kapal terbesar negaranya, setelah enam tahun menjelajahi lautan.

"Rampasan Portugis yang diambil dari Malaka lebih dari yang bisa dibayangkan. Lebih dari 60 ton jarahan emas dalam bentuk hewan, burung, perabot berlapis emas, dan mata uang -- itu hanya dari istana sultan," kata pemburu harta karun Robert F. Marx dan istrinya Jenifer Marx dalam buku mereka, Treasure Lost at Sea: Diving to the World’s Great Shipwrecks.

BACA JUGA:Tak Perlu Ribet! Begini Cara Daftar PIP Secara Online Via HP dan Persyaratannya

Dengan potensi izin yang akan diberikan oleh pemerintah, para investor asing mungkin akan tertarik untuk mengeksplorasi lokasi ini dan mengungkap misteri serta kekayaan yang tersembunyi di dasar laut.

Demikian ulasan perburuan harta karun di Kapal Flor de la Mar Rp 34,6 T yang tenggelam di Selat Malaka.

 

Sheila Silvina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: