Iklan RBTV Dalam Berita

Cerita Rakyat Tentang Penjaga Gaib Harta Karun Kerajaan Bali dan Kisah Tentang Danau Batur

Cerita Rakyat Tentang Penjaga Gaib Harta Karun Kerajaan Bali dan Kisah Tentang Danau Batur

Kisah tentang penjaga ghaib harta karun kerajaan Bali--

Namun, sayangnya, Manik Angkeran tidak mematuhi harapan ayahnya dan menghabiskan semua harta itu dalam permainan judi, kemudian kembali meminta bantuan kepada ayahnya. 

BACA JUGA:Ramalan Zodiak Taurus Hari Ini, Katanya Akan Dapat Masalah di Tempat Kerja, Mudah-mudahan Tidak Terjadi ya

Sidi Mantra, yang merasa kecewa dan putus asa atas perilaku anaknya, menolak permintaan tersebut. Tak gentar, Manik Angkeran memutuskan untuk mencari tahu asal-usul harta tersebut dengan mengambil bel milik ayahnya dan pergi ke kawah Gunung Agung. 

Di sana, dia memukulkan bel tersebut dan dengan gemetar menghadapi Naga Besukih yang menakutkan.

Namun, menyadari kesalahannya, Naga Besukih memberikan peringatan kepada Manik Angkeran, memohon agar ia tidak lagi terlibat dalam aktivitas perjudian, dan mengingatkannya akan hukum karma.

Namun, niat jahat Manik Angkeran menguasainya, dan dengan tega ia menyerang ekor naga tersebut untuk mendapatkan lebih banyak harta. 

Akibatnya, Naga Besukih marah besar dan menjilat kaki Manik Angkeran, yang langsung terbakar. Ketika Sidi Mantra mengetahui kematian anaknya, ia sangat sedih dan memohon kepada Naga Besukih agar memberikan kembali kehidupan pada putranya. 

BACA JUGA:Misteri Lokasi Penyimpanan Harta Karun Kerajaan Sriwijaya, Dimana Kira-kira?

Naga Besukih, dengan hati yang masih marah, setuju untuk mengabulkan permohonan tersebut asalkan Sidi Mantra memulihkan ekornya yang telah dicabut oleh Manik Angkeran.

2. Kisah Bawang dan Kesuna

Kisah Bawang dan Kesuna merupakan salah satu cerita rakyat Bali yang mengisahkan tentang dua saudara, Bawang dan Kesuna, yang memiliki sifat dan nasib yang berbeda. 

Bawang, sang anak manja, selalu mendapat perhatian khusus dari orang tuanya sementara Kesuna, sang kakak, selalu bertanggung jawab atas segala pekerjaan rumah. 

Suatu hari, saat orang tua mereka pergi bekerja, Kesuna meminta bantuan Bawang untuk mengerjakan pekerjaan rumah, namun Bawang menolak dan membiarkan Kesuna mengerjakannya sendirian.

BACA JUGA:Ini Deretan Keris Pusaka yang Paling Sakti di Tanah Jawa dengan Sisi Mistis yang Kental, Apa Sajakah Itu?

Ketika ibu mereka pulang, Bawang dengan sengaja membuat dirinya kotor dan menuduh Kesuna hanya bermain, sehingga Kesuna diusir dari rumah oleh ibunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: