Iklan dempo dalam berita

Harta Karun Milik Bersama di Sumatera, Berbentuk Cair Nomor 2 Terbanyak di Indonesia, Ini Lokasinya

Harta Karun Milik Bersama di Sumatera, Berbentuk Cair Nomor 2 Terbanyak di Indonesia, Ini Lokasinya

Lokasi potensi minyak bumi di 4 provinsi di Pulau Sumatera--

Di wilayah Provinsi Bengkulu, akhir tahun 2014 lalu salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia Total, pernah mencoba melakukan pengeboran. Sayangnya upaya pengeboran tersebut gagal dan sampai sekarang belum ada kelanjutan upaya menemukan sumur minyak itu.

Pengeboran di Bengkulu

Provinsi Bengkulu memiliki cadangan minyak bumi yang cukup besar. Berdasarkan data Kementerian ESDM tahun 2021 lalu, cadangan minyak di wilayah Sumatera bagian selatan sebanyak 646,77 juta barel. 

BACA JUGA:Waspada! Ciri Suami Anda Terkena Pelet Pelakor, Dimulai dari Kehilangan Nafsu Makan

Wilayah Sumbagsel yang dimaksud Provinsi Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Lampung.

Tidak hanya sebatas data, upaya pengeboran minyak di Provinsi Bengkulu pernah dilakukan akhir tahun 2014 lalu. Pengeboran ini dilakukan salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia, Total E&P. 

Titik pengeboran tersebut berada di sumur eksplorasi Rendang 1X, di Blok Eksplorasi Bengkulu 1 Mentawai. Lokasinya di lepas pantai Provinsi Bengkulu, yang berjarak sekitar 75 kilometer dari garis pantai Bengkulu, di kedalaman laut berkisar 1000 meter di kawasan yang kuat aktivitas seismiknya. 

Lokasi tersebut paling dekat dengan Kabupaten Mukomuko. Pengeboran menggunakan rig Ocean Monarch atau jenis Semi-Submersible.

BACA JUGA:Bagaimana Hukum Membagikan Daging Kurban Sudah Dimasak, Sah atau Tidak?

Blok Eksplorasi Bengkulu 1 Mentawai memiliki luas 8.034 kilometer persegi. Blok ini 100 persen dimiliki Total E&P Indonesia Mentawai B.V yang kontraknya dimenangkan pada Oktober 2013.

Namun sayang, setelah beberapa bulan melakukan pengeboran, Total E&P gagal mendapatkan minyak. Untuk diketahui, sebelum melakukan pengeboran tersebut, perusahaan Total E&P hanya mengandalkan data lama dari hasil joint study.

Tidak hanya gagal mendapatkan minyak, upaya pengeboran ini juga menghabiskan anggaran yang sangat banyak. Perkiraannya sekitar US$ 100 juta atau dengan kurs sekarang sekitar Rp 1.554.560.000.000.

BACA JUGA:Ingin Berkurban di Tahun Ini? Cek Ciri-ciri Sapi dan Kambing yang Layak untuk Dikurbankan

Demikian cadangan minyak di Sumatera bagian selatan dan upaya pengeboran yang telah dilakukan. Semoga bermanfaat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: