Manfaat Biji Duku, Walau Pahit Ternyata Punya Vitamin C untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Meskipun terasa pahit, biji duku telah lama digunakan sebagai bahan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit seperti demam dan cacingan.

Selain itu, biji duku juga dapat melancarkan pencernaan, meningkatkan imunitas, serta menjaga kesehatan kulit dan gigi.

Berikut manfaat biji duku untuk kesehatan salah satunya adalah dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh:

BACA JUGA:Walaupun Pahit, Biji Duku Bisa Menyembuhkan Demam, Berikut Manfaat Lainnya

1. Sumber Antioksidan

Biji duku mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid, polifenol, dan vitamin C. Antioksidan ini penting karena mereka melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan stres oksidatif, kerusakan sel, dan berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.

BACA JUGA:Jangan Dibuang! Ini Manfaat Biji Duku untuk Kesehatan, Salah Satunya Kesehatan Jantung

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Biji duku mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, seperti asam oleat, yang telah terbukti dapat meningkatkan profil lipid darah dengan menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Ini membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

BACA JUGA:Ini Manfaat Buah Duku untuk Bumil! Mulai dari Kulit hingga Biji Buah Duku Bisa Dimanfaatkan

3. Mengatur Gula Darah

Serat dalam biji duku membantu mengatur penyerapan gula dalam darah, yang penting bagi penderita diabetes atau orang yang berisiko mengembangkan penyakit ini. Serat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, mengurangi risiko lonjakan gula darah, dan mengelola resistensi insulin.

BACA JUGA:Apa Benar Jus Jambu Biji Bisa Menaikan Trombosit Pasien DBD? Begini Penjelasan dr Zaidul Akbar

4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Vitamin C dalam biji duku dikenal sebagai nutrisi penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit dengan merangsang produksi sel darah putih dan antibodi.

Sumber: