Iklan RBTV Dalam Berita

Simulasi Pinjaman BRI 2024, Plafon hingga Rp 150 Juta, Lengkap Syarat dan Cara Pengajuan

Simulasi Pinjaman BRI 2024, Plafon hingga Rp 150 Juta, Lengkap Syarat dan Cara Pengajuan

Simulasi Pinjaman BRI 2024--

1. KUR Mikro BANK BRI 2024

  • Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak. 
  • Minimal 6 bulan melakukan usaha aktif. 
  • Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan Kartu Kredit. 
  • Persyaratan administrasi: Identitas (KTP, KK) dan surat ijin usaha. 

2. KUR Kecil BANK BRI 2024

  • Memiliki usaha produktif dan layak. 
  • Tidak sedang menerima kredit konsumtif dari perbankan.
  • Minimal 6 bulan aktif berusaha.
  • Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha setara.

3. KUR TKI BANK BRI 2024

  • Individu (perorangan) calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan.
  • Persyaratan administrasi: Identitas (KTP, KK), perjanjian kerja, perjanjian penempatan, paspor, visa, dan persyaratan lain sesuai ketentuan.

BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR BSI 2024, Bisa Ajukan Plafon Rp 25-40 Juta, Dijamin Tanpa Riba

Cara Mengajukan KUR BRI 2024

Pengajuan Secara Offline atau ke Kantor Cabang

  1. Siapkan segala bentuk syarat dokumen untuk pengajuan KUR BRI 2023. Seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), Akta nikah, NIB atau surat keterangan usaha dari kelurahan, RT, dan RW, serta NPWP.
  2. Kunjungi kantor cabang BRI terdekat
  3. Silakan ambil nomor antrian dan tunggu sampai dipanggil
  4. Kemudian, ketika giliranmu tiba, maka silakan sampaikan pada customer service Bank BRI bahwa kamu ingin mengajukan KUR BRI 2023
  5. Selanjutnya, ikuti prosedur pengajuan KUR BRI 2023 seperti yang dijelaskan petugas.

BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR BNI 2024 Rp10-30 Juta, Ini Dokumen yang Wajib Disiapkan Pelaku UMKM

Adapun cara lolos survei KUR BRI:

Berikut ini adalah cara lolos survei KUR BRI yang dapat diikuti:

1. Memiliki Izin Usaha

Hal pertama yakni harus memiliki bukti izin usaha agar pengajuan KUR BRI disetujui. Sebab, itulah kamu harus memastikan sudah memiliki izin usaha. 

Tentu saja hal ini sebagai bukti bahwa usaha yang kamu jalankan legal dan resmi.

2. Pisahkan keuangan pribadi dan usaha

Kedua, pihak peminjam akan menganalisis riwayat transaksi setiap calon peminjam pada tahap administrasi pengajuan KUR. 

Oleh karena itu, hindari menggabungkan rekening pemakaian pribadi dan usaha. Jadi, dengan cara ini pengajuan pinjaman bisa langsung tertuju ke kegiatan bisnis, bukan keuangan pribadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: