Iklan dempo dalam berita

Jangan Mandi di Waktu Ini, Bisa Memicu Banyak Penyakit, Salah Satunya Gejala Rematik

Jangan Mandi di Waktu Ini, Bisa Memicu Banyak Penyakit, Salah Satunya Gejala Rematik

Jangan Mandi di Waktu Ini, Bisa Memicu Banyak Penyakit, Salah Satunya Gejala Rematik--foto: rbtv.disway.id

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Jangan mandi di waktu ini, bisa memicu banyak penyakit salah satunya gejala rematik.

Setiap orang punya preferensi masing-masing soal waktu untuk mandi. Beberapa orang cenderung suka mandi pada pagi hari sebelum beraktivitas, ada pula yang lebih memilih mandi malam untuk melepas penat. 

Namun, tahukan kamu bahwa ada waktu mandi yang bisa berbahaya bagi kesehatan, bahkan picu sejumlah penyakit?

Menurut pakar kesehatan, ada tiga waktu yang tidak disarankan untuk mandi. Pada waktu-waktu tersebut, kondisi jantung sedang melemah sehingga berisiko menyebabkan datangnya penyakit.

BACA JUGA:Berikut Waktu yang Tidak Boleh Digunakan untuk Mandi, Ternyata Ada Efek Buruk Pada Kesehatan

Berikut ini tiga waktu yang tidak boleh digunakan untuk mandi:

1. 30 menit sebelum Ashar

Pada waktu ini kondisi darah dalam tubuh dalam keadaan panas. Jika kamu tetap memaksakan diri untuk mandi, bukannya rasa segar yang akan kamu dapatkan melainkan kamu akan merasa lelah dan letih secara berlebihan.

Selain itu, peredaran darah juga akan terganggu bahkan fatalnya menyebab kematian secara tiba-tiba. Amannya, beristirahatlah dulu. Pastikan kamu merasa lelahmu telah hilang dan badanmu pun tak panas lagi. Setelah Ashar, barulah kamu mandi.

BACA JUGA:Lakukan Secara Rutin! Ini 8 Manfaat Mandi Air Daun Pandan, Penderita Nomor 5 dan 8 Bisa Coba

2. Setelah Magrib

Antara pukul 18:00 hingga pukul 19:00, kondisi jantungmu sedang mengalami kelelahan. Setelah seharian penuh bekerja, jantungmu butuh istirahat.

Maka pada waktu ini dilarang untuk mandi. Jika kamu tetap mandi, akan berefek buruk pada kesehatanmu dan akan menyebabkan paru-paru basah.

3. Setelah Isya hingga jam 12 malam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: