Film Termahal Syuting di Sumbar, Berikut 8 Fakta Menarik Film Buya Hamka

1. Proses produksi hingga 9 tahun

 

Proses produksi Film ini ternyata tidak mudah, dimulai dari ide hingga penyelesaian naskah dan syuting memakan waktu selama 9 tahun.

Karena untuk membuat film ini sebenarnya sudah dicetuskan sejak tahun 2014 oleh Din Syamsudin. Namun baru direalisasikan tahun 2003.

Proses produksi Film ini sangat panjang dan tidaklah mudah karena membutuhkan banyak perubahan naskah dan penyempurnaan alur cerita.

Agar menjadi sebuah film yang benar-benar menggugah perasaan penonton tentang sosok Buya Hamka ini.

Alim Sudio dan Cassandra Massardi sebagai penulis naskah menghabiskan waktu selama 9 tahun untuk menyelesaikan naskah film ini.

Mereka berusaha untuk menggambarkan sosok Buya Hamka secara akurat dan detail. Sehingga cerita yang dihasilkan dapat menginspirasi banyak orang.

 

2. Diklaim sebagai Film Termahal Falcon Picture

 

Film ini juga dinobatkan sebagai film termahal dari Falcon Picture. Setelah film 'Bumi Manusia' yang sebelumnya mendapat julukan sebagai film termahal.

Frederica selaku produser dari Falcon Pictures Film 'Buya Hamka' mengungkapkan bahwa biaya produksi Film ini mencapai lebih dari Rp 25 miliar.

Hal ini dikarenakan pembuatan film biopik Buya Hamka membutuhkan biaya yang cukup besar. Terutama dalam hal pemilihan lokasi syuting, pengadaan kostum, serta efek khusus yang diperlukan.

 

Sumber: