Orang Minang Sudah Tahu Belum? Ini Pantangan Ibu Hamil Menurut Adat Minang, Salah Satunya Duduk di Depan Pintu

Ibu hamil juga dilarang minum dengan menggunakan gelas yang retak. Hal ini dikarenakan dipercaya dapat membuat bayi yang dilahirkan nanti akan memiliki bibir sumbing. "Urang nganduang jan minum digaleh ratak, sumbiang bibi anak (orang hamil tidak boleh minum dengan gelas retak nanti sumbing bibir anak)." Selain itu, minum dari gelas retak juga berisiko melukai bibir ibu hamil karena pecahan kaca yang tajam.

BACA JUGA:Bawaslu Buka Rekrutmen CPNS dan PPPK 2024 dengan Formasi Sebanyak Ini, Pahami Tahapan Seleksinya

3. Suami Ibu Hamil Tidak Boleh Membunuh Ular

Pantangan ini tidak hanya berlaku bagi ibu hamil, tetapi juga untuk suaminya. Suami dari ibu hamil dilarang membunuh ular karena diyakini hal tersebut dapat menyebabkan kulit calon anak menjadi bersisik ketika lahir. "Urang nganduang lakinyo ndak buliah mambunuah ula, basisik kulik anak beko (suami ibu hamil tidak boleh membunuh ular, nanti anaknya bersisik)." Selain itu, semua makhluk hidup termasuk ular memiliki hak untuk hidup dan sebaiknya tidak dibunuh atau disakiti.

4. Makan Sambil Berjalan

Ibu hamil juga dihindarkan untuk makan sambil berjalan. Hal ini dipercaya dapat membuat anak yang dilahirkan nanti menjadi nakal dan sering rewel. "Urang nganduang ndak buliah makan sambia bajalan, paranyang anak (orang hamil tidak boleh makan sambil berjalan nanti anaknya rewel)." 

Selain itu, makan sambil berjalan atau berdiri dianggap kurang beretika dan dapat membahayakan ibu dan bayi dalam kandungan.

BACA JUGA:Namanya Sudah Terkenal, Raja dari Seluruh Bangsa Jin, Begini Sosok Jin Ifrit dan Tugasnya

5. Membenci Seseorang Secara Berlebihan

Ibu hamil juga disarankan untuk tidak membenci seseorang secara berlebihan. Kepercayaan adat menyebutkan bahwa rasa benci yang mendalam dapat membuat wajah anak yang lahir nanti mirip dengan orang yang dibenci.

Meskipun belum ada bukti ilmiah yang mendukung kepercayaan ini, hal tersebut dibuat untuk mendorong ibu hamil agar lebih sabar dan tidak memendam kebencian, yang tentunya lebih baik bagi kesejahteraan emosional mereka.

6. Duduk di Lantai Keramik

Larangan lain adalah duduk langsung di lantai keramik. Hal ini dipercaya dapat membuat anak yang dikandung menjadi terlalu melekat pada rahim sang ibu. Jika ibu hamil ingin duduk di lantai, disarankan untuk menggunakan tikar atau karpet sebagai alas duduk.

BACA JUGA:Sangat Beruntung! Jika Miliki 4 Bulan Kelahiran Ini, Bisa Miliki Khodam Pendamping Sakti

7. Membunuh Hewan atau Menyakitinya

Sumber: