Iklan dempo dalam berita

2 Pasutri dari Lampung Korban Mbah Slamet, Dulu Pamit Kerja Pengajar Sulam Tapis

2 Pasutri dari Lampung Korban Mbah Slamet, Dulu Pamit Kerja Pengajar Sulam Tapis

2 pasutri dari Lampung korban Mbah Slamet, dulu pamit kerja pengajar sulam tapis--

“Mereka sudah setahun lalu meninggalkan rumah, bilangnya ada yang nawarin kerjaan,” sebut Helmi.

Dijelaskan oleh Helmi jika Irsad dan Wahyu Triningsih ditawari pekerjaan sebagai pengajar sulam tapis di Jawa.

BACA JUGA:Pesan Terakhir Pria Gantung Diri, Minta Tali Dilepas Pelan-pelan, Keluarga Tidak Usah Heboh

“Irsad kan bisa membuat sulam tapis, dia di sini punya usaha itu. Tapi ditawarin kerja di sana, katanya disuruh ngajar kursus gitu dengan bayaran perjam," terang dia.

Sepasang suami istri (pasutri) asal Lampung menjadi korban pembunuhan berencana dan berantai Slamet Tohari (45) alias Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Banjarnegara. Sudah ada keluarga yang mengkonfirmasi korban. 

BACA JUGA:Perusahaan Listrik Milik BUMN Buka Lowongan Pekerjaan untuk Lulusan S1

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan pihaknya telah menerima laporan dari warga Lampung. Dari foto yang dikirim kemudian dilakukan kroscek kepada tersangka Mbah Slamet.

“Foto korban sudah kami kroscek dan tersangka mengiyakan. Jadi tadi malam dapat informasi dari warga Lampung bahwa saudaranya hilang atas nama Irsyad dan istrinya Wahyu Triningsih. Dari keluarganya sudah mengirim fotonya," kata Hendri.

BACA JUGA:PT. Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan, Pendaftaran Tutup 9 April

Saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi dengan keluarga korban di Lampung. Ia meminta keluarganya membawa identitas dua korban tersebut.

“Mudah-mudahan keluarga bisa membawa identitas. Kalau betul akan kami serahkan ke pihak keluarga di Lampung,” ujarnya.

BACA JUGA:Sepi Pembeli, Pedagang Takjil di Taman Wisata Kuliner Seluma Barter Dagangan

Jika dua korban tersebut nantinya memiliki kecocokan antara antemortem dan postmortem, maka ada tiga korban Slamet yang teridentifikasi sehingga masih menyisakan sembilan korban lagi yang belum teridentifikasi.(tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: