Iklan dempo dalam berita

Fakta Baru Tragedi Berdarah Ibu dan Anak di Kepahiang, Ada Pesan WA Korban kepada Suami, Isinya Bikin Kaget

Fakta Baru Tragedi Berdarah Ibu dan Anak di Kepahiang, Ada Pesan WA Korban kepada Suami, Isinya Bikin Kaget

Rumah korban Ria Ratnasari di Kepahiang--

Sementara sang suami yang bernama Andi yang merupakan perangkat desa setempat tidak berada di rumah. Pada Kamis siang, Andi menurut informasi yang diterima, pergi ke Curup. 

Kemudian sekitar pukul 15.30 WIB, Andi sudah tiba kembali ke rumahnya. Saat itu Andi mendapati rumahnya dalam keadaan terkunci dari dalam.

Beberapa kali Andi memanggil istrinya, namun tidak ada jawaban. Karena penasaran panggilannya tidak ada jawaban, Andi kemudian mengintip dari jendela untuk memastikan kondisi di dalam rumah.

Saat itu lah Andi langsung kaget dan syok karena dari jendela terlihat anaknya Jibril sudah meninggal dunia dan banyak darah di dalam rumah.

BACA JUGA:Polisi Masih Cari Pelaku Tragedi Berdarah di Kepahiang, Ini 8 Fakta yang Baru Terungkap

Andi langsung berteriak minta tolong kepada tetangga. Sedangkan tetangga yang mendengar teriakan Andi segera mendatangi rumah Andi.

Kemudian Andi bersama tetangganya langsung membuka paksa pintu rumah. Saat itu lah didapati kondisi sang anak sudah meninggal dunia. Dalam sekejap, Andi dan warga juga menemukan jenazah Ria Ratnasari di dalam kamar mandi di dapur. Kondisinya juga berlumuran darah dan banyak luka. 

Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Kepahiang masih melakukan olah TKP sedangkan jenazah kedua korban dibawa ke RSUD Kepahiang untuk dilakukan visum. 

BACA JUGA:Belum ‘Jero’ Masuk Penjara, Residivis Ditangkap Lagi karena Pencurian

Dari visum ini diketahui jika sang bayi mengalami luka parah di bagian perut. Sedangkan sang ibu menderita luka di kaki kiri, tangan kanan, tangan kiri dan perut. Berdasarkan kondisi luka, diperkirakan luka-luka pada kedua korban akibat senjata tajam. 

Polres Kepahiang setelah tiba di lokasi kejadian, langsung membawa kedua jenazah ke RSUD Kepahiang. Kemudian sebagian personel lainnya tetap tinggal di lokasi untuk melakukan olah TKP. 

 

Nico Relius

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: