Fenomena Aphelion 2024, Benarkah Penyebab Cuaca Jadi Lebih Dingin?
Fenomena Aphelion 2024--
Seperti dijelaskan oleh Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Ida Pramuwardani.
Bahkan, ia mengatakan, Aphelion tidak akan memengaruhi cuaca saat ini yang tengah memasuki puncak kemarau.
Lanjutnya, suhu udara di sejumlah wilayah Indonesia cenderung lebih dingin pada Juli. disebabkan angin dari arah timur tenggara Benua Australia yang bergerak ke wilayah Indonesia, bukan Aphelion.
BACA JUGA:BMKG Umumkan Wilayah-wilayah Siaga Banjir Rob, Ini Jadwalnya
Dampak Aphelion pada Iklim Bumi
Menariknya, meskipun Bumi berada pada jarak terjauh dari Matahari selama aphelion, belahan Bumi utara justru mengalami musim panas.
Hal ini disebabkan oleh kemiringan sumbu Bumi, yang mengakibatkan salah satu belahan Bumi lebih miring ke arah Matahari, menerima lebih banyak sinar matahari langsung dan menghasilkan suhu yang lebih tinggi.
Sebaliknya, jika belahan Bumi selatan mengalami musim dingin selama aphelion. Fenomena ini menunjukkan bahwa jarak Bumi dari Matahari bukanlah faktor utama yang menentukan suhu musim. Sebaliknya, kemiringan sumbu Bumi memainkan peran yang lebih dominan.
BACA JUGA:Lupa Nomor Rekening dan Buku Tabungan Hilang? Jangan Bingung, Ini 6 Solusinya
Pengaruh Aphelion pada Aktivitas Manusia
Secara umum, aphelion tidak memiliki dampak signifikan terhadap aktivitas manusia sehari-hari. Perbedaan jarak antara aphelion dan perihelion tidak cukup besar untuk menyebabkan perubahan drastis pada iklim atau cuaca. Namun, fenomena ini tetap menjadi poin menarik bagi para astronom dan pengamat langit.
Fenomena aphelion adalah salah satu dari banyak keajaiban alam semesta yang menunjukkan kompleksitas dan keindahan gerak benda-benda langit.
Meskipun tidak memiliki dampak besar pada kehidupan sehari-hari, aphelion memberikan wawasan berharga tentang dinamika orbit Bumi dan interaksi gravitasi di dalam tata surya kita. Dengan memahami fenomena ini, kita bisa lebih menghargai keteraturan dan keterkaitan di alam semesta.
BACA JUGA:Di Balik Perjalanan Penting Spanyol Hingga ke Final Euro 2024, Pulangkan Tuan Rumah di Minggu ke 4
Penyebab Cuaca Dingin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: