Diduga Mabuk, Pengemudi Mobil CRV Tabrak dan Seret Motor di Jalanan, Begini Nasib Korban

Netizen lainnya, @wel, menambahkan, “Gila, tinggal velg doang tetap seret bikin rusak aspal.”

Banyak netizen juga yang merasa lega bahwa pengendara motor selamat dari insiden tersebut. “Untung pemotornya selamat ya.

Gimana kabar driver CRV-nya tuh. Ganti rugi loo,” tulis seorang netizen yang penasaran dengan nasib pengendara motor.

BACA JUGA:Viral Kepala Sekolah Diduga Tilep Dana Koperasi Guru hingga Rp 2,3 Milar, Uangnya Digunakan untuk Ini

Nasib Pengendara Motor dan Tindakan Selanjutnya

Setelah kejadian tersebut, pengendara motor yang berhasil selamat segera mendapatkan pertolongan dari warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut. Beruntung, ia tidak mengalami cedera serius meskipun motornya rusak parah akibat terseret sejauh ratusan meter.

Pihak kepolisian Malaysia juga segera bertindak cepat dengan menahan sopir mobil Honda CRV tersebut untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Diketahui bahwa sopir tersebut memang dalam keadaan mabuk saat kejadian, dan tindakan hukum akan diambil sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

BACA JUGA:Peringatan BMKG, Masyarakat di Wilayah Berikut Diminta Waspada hingga 5 Agustus, Ada Apa?

Mengemudi dalam keadaan mabuk tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga orang lain yang menggunakan jalan. Kepatuhan terhadap aturan lalu lintas dan kesadaran akan tanggung jawab di jalan adalah kunci utama untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan banyak pihak.

Dari video mobil hitam yang menyeret motor di Taman Velox, Malaysia, menjadi pelajaran penting tentang bahaya mengemudi dalam keadaan mabuk.

Pengemudi yang tidak bertanggung jawab tersebut akhirnya harus berurusan dengan hukum, sementara pengendara motor beruntung berhasil menyelamatkan diri.

Insiden ini juga mengundang reaksi keras dari netizen yang merasa geram dengan perilaku tidak bertanggung jawab di jalan raya. Melalui kejadian ini yuk kita lebih sadar akan pentingnya keselamatan berkendara semakin meningkat dan kasus serupa tidak terulang kembali di masa depan.

Sheila Silvina

Sumber: