KUR BRI 2024, Syarat Top Up Pinjaman untuk Nasabah yang Sudah Berjalan Minimal 6 Bulan Angsuran

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - KUR BRI 2024, syarat top uo pinjaman untuk nasabah yang sudah berjalan minimal 6 bulan angsuran.

Minat masyarakat mendapatkan kredit usaha rakyat (KUR) mulai bergairah pada awal tahun 2024 lalu. 

Salah satunya terlihat dari realisasi penyaluran KUR di PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yang selama ini menjadi penyalur pinjaman terbesar dibandingkan bank lain.

BACA JUGA:KUR BRI 2024, Syarat dan Cara Top Up Pinjaman Walaupun Pinjaman Awal Belum Lunas

Dengan memberikan akses yang mudah dan cepat, program KUR BRI telah menjadi tonggak penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi mikro di berbagai sektor.

Untuk tahun 2024 ini, BRI kembali menawarkan program KUR dengan beberapa penyesuaian syarat dan ketentuan. Salah satu perubahan utama adalah dalam proses top up atau penambahan limit pinjaman.

BACA JUGA:KUR BRI 2024, Ini Syarat dan Cara Pengajuan Pinjaman Tanpa Jaminan

Top up KUR BRI 2024 adalah salah satu fasilitas tambahan kredit dari BRI untuk nasabah KUR BRI yang telah berjalan minimal enam bulan angsuran dengan syarat tidak bisa dipercepat. 

Nasabah yang masih memiliki Pinjaman KUR 2024 di BRI dan bermaksud untuk mengajukan top up perlu memperhatikan beberapa syarat baru yang diterapkan.

Pertama, nasabah harus melunasi pinjaman lama yang belum lunas sebelum mengajukan top up. Ini berarti nasabah harus memastikan bahwa semua kewajiban pembayaran dari pinjaman sebelumnya telah dipenuhi.

BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 25 Juta, Ini Caranya Lolos Survey

Kedua, penting untuk dicatat bahwa dalam tahun 2024, BRI tidak memperbolehkan penggunaan top up atau penambahan limit untuk menutupi pinjaman lama yang belum lunas. 

Hal ini bertujuan untuk mendorong nasabah agar lebih bertanggung jawab dalam pengelolaan keuangan dan pembayaran pinjaman.

Selain itu, syarat pengajuan top up sama dengan persyaratan pinjaman baru. Nasabah diharuskan memiliki usaha produktif dan tidak menerima kredit komersil. Dokumen yang diperlukan mencakup KTP, kartu keluarga, SKU, dan NPWP.

Sumber: