Moge Murah Harga Rp 45 Jutaan, Desain Sporty dan Irit BBM

Soal mesin, Nightster 440 mengandalkan mesin dua silinder 440cc yang sama dengan X440. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 35 hp dan torsi puncak 30 Nm. Tenaga disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan yang dihubungkan ke roda belakang melalui rantai.

Dengan peluncuran Nightster 440, Harley-Davidson diharapkan dapat menjangkau lebih banyak konsumen di seluruh dunia dengan menawarkan moge berkualitas tinggi dengan harga yang lebih terjangkau.

Menariknya menurut laporan Bikewale, konsumsi bahan bakar mesin tersebut sangat irit, angkanya tembus 35 km per liter.

BACA JUGA:Cerita Pemilik Mobil Beli BBM di SPBU Kena Biaya Admin, Pertamina Buka Suara

Sejarah Harley-Davidson

Sementara itu, untuk tambahan informasi, Wikipedia mencatat bahwa Harley Davidson Inc adalah perusahaan pembuat sepeda motor yang dibangun oleh William S. Harley & Arthur Davidson pada tahun 1903. Sejak berdiri hingga sekarang masih berkantor pusat di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.

Pada tahun 1905, perusahaan mengiklankan mesin motor buatan mereka dalam perdagangan berjenis do-it-yourself pada sebuah jurnal, the Automobile and Cycle Trade Journal. 

Di bulan April tahun itu juga, satu set motor lengkap berhasil mereka rakit. Lalu di sepanjang tahun itu salah satu dealer Harley-Davidson di Chicago, yakni Carl H. Lang sukses menjual 3 dari 5 unit motor Harley-Davidson.

BACA JUGA:Jauh-jauh Beli Motor ke Jepang, Ternyata Dapat Cap ‘Made in Indonesia’, Begini Ceritanya

Pada tahun 1906, Harley, Arthur yang dibantu seorang saudaranya bernama Walter Davidson membangun pabrik pertama mereka di Chestnut Street, yang kemudian berganti nama menjadi Juneau Avenue. 

Di Juneau Avenue inilah berdiri kantor pusat Harley-Davidson yang sekarang. Pabrik pertama mereka ini terbuat dari kayu, terdiri dari satu lantai dan berukuran 12 m × 18 m. Pada tahun itu, perusahaan mampu memproduksi hingga 50 unit sepeda motor.

Pada tahun 1907, setelah William Harley lulus sebagai sarjana teknik mesin dari University of Wisconsin–Madison, mereka memperluas pabrik menjadi 2 lantai. 

Akibatnya, Harley-Davidson mampu meningkatkan produksi sepeda motor hingga mencapai 150 unit sepanjang tahun itu. Mereka pada tahun itu juga sukses menarik satu pelanggan baru yang menjadi pelanggan terpenting mereka sejak saat itu, yakni kepolisian AS.

BACA JUGA:Kabar Baik, Pelaku UMKM Bisa Dapat Saldo Tambahan Rp 200 Ribu Gratis, Begini Caranya

Berturut-turut produksi jumlah motor mereka meningkat menjadi 450 unit (tahun 1908), 1.149 unit (1909), 16.284 unit (1913) dan 28.189 unit (1920).

Sumber: