Nenek 75 Tahun Tidak Kunjung Pulang, saat Dicari Warga Temukan Ular Phyton Sepanjang 4 Meter
--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Nenek 75 tahun tidak kunjung pulang, saat dicari warga temukan ular phyton sepanjang 4 meter
Nasib tragis menimpa seorang nenek berusia 75 tahun, Maga, yang tewas setelah ditelan ular piton sepanjang 4,5 meter.
BACA JUGA:Tecno Pova 6 Pro Gebrak Pasar Ponsel Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
Peristiwa mengenaskan ini mengguncang warga setempat dan menjadi perhatian luas di berbagai daerah.
Maga ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan dengan tubuh berlumuran darah, setelah berhasil dimuntahkan oleh ular piton tersebut.
Kejadian ini bermula pada Rabu pagi, 14 Agustus 2024, saat Maga berpamitan kepada keluarganya untuk pergi ke kebun, sebuah rutinitas yang biasa dilakukannya setiap hari.
Kebun tempat Maga bekerja terletak tidak jauh dari rumahnya di Kelurahan Padang Lambe, Kecamatan Wara Barat, Palopo.
BACA JUGA:Hilang 8 Hari, Camat Ini Ditemukan Meninggal Dunia, Jenazah Sudah Membusuk
Namun, hari itu menjadi hari terakhir bagi Maga melakukan aktivitas tersebut. Keluarganya mulai merasa khawatir ketika hingga malam tiba, Maga tak kunjung pulang ke rumah. Anak-anaknya pun mulai melakukan pencarian keesokan harinya, Kamis, 15 Agustus 2024.
Saat pencarian, salah satu anaknya menemukan Maga tergeletak di jalanan sekitar 500 meter dari rumah. Kondisi Maga saat itu sangat memprihatinkan. Wajah, kepala, dan betis sebelah kirinya penuh dengan darah.
Awalnya, anak korban tidak menyadari bahwa ibunya telah menjadi korban serangan ular piton. Dengan segera, dia memanggil warga setempat untuk membantu mengevakuasi jasad ibunya.
Namun, saat warga sedang bersiap untuk mengevakuasi jasad Maga, mereka melihat sesuatu yang mencurigakan. Sekitar 20 meter dari lokasi ditemukannya jasad, terdapat seekor ular piton raksasa yang tampak diam tak bergerak.
BACA JUGA:Namanya Trending di X, Ini Sosok Dokter Diduga Pelaku Bullying Mahasiswi Undip yang Tewas Bunuh Diri
Warga pun menduga bahwa ular tersebutlah yang menyerang Maga. Dengan emosi yang memuncak, warga yang sudah membawa parang segera menyerang dan membunuh ular tersebut.
Ular itu ditebas hingga mati, kemudian bangkainya digotong ke perkampungan, menjadi tontonan warga yang penasaran dengan kejadian mengerikan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: