Iklan dempo dalam berita

Orang Tua Ini Minta Anaknya yang Demo Lapor Polisi, Ini Perkaranya

Orang Tua Ini Minta Anaknya yang Demo Lapor Polisi, Ini Perkaranya

Ibu ini meminta anaknya yang menjadi korban penganiayaan saat demo melapor polisi--

"Keesokan harinya, saat anak saya pergi ke kampus, saya melihat video permintaan maaf dari pelaku, dan dirinya merasa kecewa sehingga menyarankan untuk anaknya melaporkan kejadian," pungkasnya.

Ke depannya, korban dan pihak keluarga akan tetap menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan perkara penganiayaan yang terjadi di depan kantor DPRD Provinsi Bengkulu.

"Meskipun pelaku datang dan meminta maaf secara langsung kepada kami, namun kami akan tetap melakukan secara hukum. Karena sudah terlambat untuk meminta maaf dengan waktu yang sudah lama," tegas orang tua korban.

BACA JUGA:138 Kades di Bengkulu Tengah akan Dikukuhkan Ulang, Kecuali 4 Desa Ini

Sambil bercucuran air mata, ibu korban mempertanyakan kesalahan yang dilakukan anaknya, sehingga pelaku tega melakukan penganiayaan kepada anaknya.

"Ibu tidak pernah menyentuh fisik anak, namun orang lain melakukan kekerasan kepadanya (anaknya). Apa salah anak ibu? Anak ibu bukan maling, anak ibu sudah biasa orasi depan kantor dewan, bahkan di pulau Jawa juga sudah pernah dan tidak pernah menerima perlakuan seperti itu," tutup ibu korban sambil mengeluarkan air mata.

Sebelumnya, kejadian penganiayaan ini terjadi saat mahasiswa universitas Bengkulu yang tergabung di dalam Badan eksekutif mahasiswa (BEM) universitas melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Kesempatan Jadi CPNS di Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Ini Formasi dan Cara Daftarnya

Namun pada saat melakukan aksi, para mahasiswa dipaksa mundur oleh keamanan karena dianggap sudah melakukan aksi yang anarkis yakni bakar ban dan coret-coret spanduk serta tidak memiliki surat pemberitahuan baik ke pihak dewan maupun pihak pengamanan.

Kemudian terjadi aksi kejar-kejaran antara pihak pengamanan dan mahasiswa, dan saat korban sedang berlari, korban langsung dipukul oleh terduga pelaku di bagian kepala sehingga terjatuh. Kemudian pada saat terjatuh, terduga pelaku langsung menendang korban sebanyak dua kali.

 

(Adrian M Yusuf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: