Iklan RBTV Dalam Berita

2 Nyawa Melayang Akibat Transaksi di MiChat, Begini Alur dan Penyebab yang Diungkap Polresta Bengkulu

2 Nyawa Melayang Akibat Transaksi di MiChat, Begini Alur dan Penyebab yang Diungkap Polresta Bengkulu

--

BACA JUGA:Pencabutan TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967, Pulihkan Martabat Bung Karno

Melalui aplikasi MiChat itulah, saksi YP dan sang wanita NB kembali bertemu di Jalan Bali dengan modus ingin berkencan.

Korban Wahyudi Wardana dan Edza yang meninggal dunia ini, kemudian mengajak lima orang rekannya yang lain ke TKP berdarah tersebut, dan diketahui korban Wahyudi membawa senjata tajam.

Melihat korban Wahyudi Wardana datang bersama rekan-rekannya, NB yang sudah bertemu dengan YP di TKP peristiwa berdarah ini ketakutan, sehingga memanggil rekan-rekan prianya berjumlah empat orang, yaitu RN, AN, RS dan TG.

BACA JUGA:Ricuh Antar Suporter Sepak Bola Usai Laga Indonesia vs Australia di GBK, Saling Adu Jotos

Di TKP Jalan Bali ini akhirnya terjadi perkelahian antara 8 orang dari kelompok korban Wahyudi dan empat orang dari pihak NB.

Melihat rekan-rekannya kewalahan saat perkelahian, NB pun berteriak, sehingga memancing warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas.

Melihat NB berteriak, korban Wahyudi dan Edza, serta teman-temannya berusaha kabur menggunakan motor.

Nahasnya saat berusaha kabur, korban Edza yang berusaha naik sepeda motor ditikam oleh AN, sehingga terjatuh dari motor.

BACA JUGA:Jangan Asal Konsumsi, Begini Cara Memasak Ikan Aligator Jadi Hidangan Menggugah Selera

Sementara itu, korban Wahyudi Wardana masih berduel dengan RN. Dalam perkelahian ini, RN awalnya terkena tikaman senjata tajam dari korban Wahyudi sebanyak dua kali.

RN akhirnya berhasil merebut senjata tajam milik korban Wahyudi Wardana dan membalas tikaman secara membabi buta.

Tidak hanya itu, AN yang sudah menikam korban Edza, juga menikam korban Wahyudi.

Sementara itu sang wanita berinisial NB, kabur dari TKP dengan menggunakan sepeda motor milik orang lain yang berhenti dengan kondisi kunci kontak masih ada di lubang kunci saat peristiwa terjadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: