Modus Budidaya Lobster, Oknum ASN Sekaligus Ketua Organisasi Kesehatan di Bengkulu Tipu Pengusaha Rp255 Juta
ASN dilapor ke Polda Bengkulu karena diduga menipu pengusaha sebesar Rp255 juta--
Padahal dikatakan korban, rencana usaha mereka ini sudah dirinya komunikasikan dengan koleganya dari negara Malaysia dan Vietnam untuk membangun usaha budidaya baby lobster di Provinsi Bengkulu.
“Bahkan saya sudah mengajat teman yang di negara Malaysia dan Vietnam untuk membangun usaha baby lobster di Provinsi Bengkulu dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan pendapatan asli daerah,” imbuhnya.
Pelapor NAM yang tertipu Rp255 juta--
BACA JUGA:Selain Indonesia, Ini 5 Negara yang Menggunakan Bahasa Jawa, Siapa Saja?
Bahkan perwakilan dari kedua negara tersebut juga sudah pernah melakukan survei ke lokasi yang rencananya akan menjadi tempat budidaya lobster yang akan mereka laksanakan.
Namun karena ulah kedua terlapor tersebut membuat rencana kerjasama dengan dua negara tersebut batal.
Padahal negara malaysia juga bersedia menganggarkan modal untuk membangun usaha tersebut sebesar Rp 25 miliar.
“Perwakilan dari kedua negera ini sudah melakukan survei di lokasi yang rendananya akan menjadi tempat budidaya lobster. Bahkan dari negara malaysia siap untuk membantu usaha ini sebesar Rp 25 miliar agar berjalan,” jelas Naufal.
BACA JUGA:Tabel Angsuran KUR BNI 2024 Pinjaman Rp 5-50 Juta, Siapkan Dokumen Ini Dana Cair
Ditambahkan pelapor, selain membangun usaha tersebut dirinya juga sempat merenovasi gudang yang diduga milik terduga pelaku HJ dan menghabiskan modal kurang lebih Rp 30 juta.
“Saya juga sempat melakukan renovasi gudang milik salah satu pelaku dengan modal Rp30 juta,” pungkasnya.
BACA JUGA:Modus Bisnis dan Ditawari Lahan Parkir Depan Mega Mall, Warga Bentiring Tekor Rp25 Juta
(Adrian M Yusuf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: