Iklan RBTV Dalam Berita

3 Hari Hilang Usai Pamit Cari Rumput, Kakek 80 Tahun Ditemukan Tewas dengan Muka Lebam

3 Hari Hilang Usai Pamit Cari Rumput, Kakek 80 Tahun Ditemukan Tewas dengan Muka Lebam

Lansia Tewas--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – 3 hari hilang usai pamit cari rumput, kakek 80 tahun ditemukan tewas dengan muka lebam.

Seorang kakek yang serusia 80 tahun sempat dikabarkan hilang dan viral, ternyat ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

BACA JUGA:Tia Rahmania, Anggota DPR RI Terpilih yang Dipecat PDIP, Apa Alasannya?

Pria berusia 80 tahun tersebut bernama I Wayan Suwenten yang dikabarkan hilang sejak Minggu (22/9/2024) lalu.

Diketahui, I Wayan Suwenten yang berasal dari Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali tersebut ditemukan tewas di sungai oleh tim SAR gabungan pada Rabu (25/9/2024).

Dilansir dari Kompas.com, Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Karangasem I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana mengatakan jenazah Suwenten ditemukan di aliran Sungai Dalem.

Jika dihitung, jarak antara ditemukannya mayat Suweten dengan lokasi sabit miliknya adalah sekitar 1,2 kilometer.

"Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka di tangan kanan dan lebam pada wajah," ujar Wiadnyana, Rabu.

BACA JUGA:Bye-bye Tupperware! Ini Produksi yang jadi Kenangan Terakhir Mereka Sebelum Bangkrut

Lebih lanjut, Wiadnyana mengungkapkan Suwenten diduga terpeleset saat mencari rumput lalu jatuh ke sungai. Diketahui, lokasi Suwenten mencari rumput merupakan wilayah perbukitan. Di sana banyak jurang yang cukup dalam.

"Setelah korban berhasil ditemukan, kami langsung melakukan evakuasi menuju ke rumah duka untuk disemayamkan," kata Wiadnyana.

Kronologis Hilangnya Korban

Sebelumnya, Suwenten dilaporkan hilang saat mencari rumput. Suwenten diketahui meninggalkan rumah sejak Minggu (22/9/2024) pukul 10.00 Wita.

Malam itu pihak keluarga bersama warga setempat langsung melakukan pencarian, namun tidak membuahkan hasil.

“Informasinya ada kurang lebih 50 orang yang menyisiri di sekitar tempat biasanya korban mencari rumput, akan tetapi mereka hanya menemukan sandal serta sabit," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, Selasa (24/9/2024).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: