Ini Identitas Anggota Geng Motor yang Diduga Terlibat Pembacokan di Kapuas

Sebelumnya diberitakan, dalam penyerangan di Jalan Kapuas 4 Lingkar Barat itu, korbannya atas nama Rasyid Nur Rizki. Penyerangannya terjadi pada Bulan Agustus lalu dan sudah dilaporkan ke Polsek Gading Cempaka.

Saat itu korban Rasyid mengalami luka di leher dan kepala sehingga mendapat 29 jahitan. Beruntung Rasyid berhasil selamat.  

Korban menjelaskan saat itu peristiwa pengeroyokan ini terjadi ketika korban menjaga warung milik orangtuanya sembari main game online bersama teman-temannya. 

BACA JUGA:Polisi Amankan Puluhan Remaja Diduga 'Geng Motor' Yang Meresahkan Warga Kota Bengkulu

Ketika korban dan teman-temannya asyik main game, tiba-tiba beberapa orang yang tidak dikenalnya melompati pagar rumah korban. Tanpa banyak bicara, pelaku lantas membacok korban.

Kapolsek Gading Cempaka AKP. Agus Norman saat dikonfirmasi membenarkan jika sebagian remaja yang diamankan diduga terkait peristiwa penyerangan terhadap korban Rasyid.

"Sementara masih pemeriksaan. Kita amankan 9 orang masih kita periksa," kata Kapolsek Gading Cempaka, AKP. Agus Norman, Senin (30/9/2024).

Saat ini patroli terus yang dilakukan Tim Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu dan Opsnal Polsek Jajaran. Apalagi dalam beberapa minggu terakhir semakin banyak warga yang mengeluhkan keberadaan geng motor.

BACA JUGA:Pertamax Green 92 Bakal Jadi Pengganti Pertalite, Cek Harga dan Keunggulannya

Hasilnya, dipimpin langsung Kapolresta Bengkulu Kombes Pol. Deddy Nata bersama PJU Polresta Bengkulu, 29 remaja yang terindentifikasi geng motor diamankan di beberapa lokasi yang ada di Kota Bengkulu.

"Benar ada beberapa remaja diamankan dengan berbagai benda. Proses semuanya dibagi ke polsek- polsek," singkat Kapolresta Bengkulu Kombes Pol. Deddy Nata.

Bersama dengan puluhan remaja yang diamankan ini, polisi juga menemukan senjata tajam, ekor pari, busur panah dan benda berbahaya lainnya.

Diantara mereka yang diamankan ini juga mengaku sebelum keluar malam dan berkeliling mengendara sepeda motor, mereka juga mengkonsumsi minuman beralkohol agar lebih percaya diri dan berani.

Saat ini guna kepentingan penyelidikan, para terduga geng motor sudah diserahkan ke beberapa Polsek untuk mengetahui apakah ada tindak pidana lainnya dengan Laporan Polisi yang terlibat atau tidak.

Sumber: