Pengertian dan Ciri-ciri dari Generasi Strawberry yang Lagi Ramai Dibahas, Kreatif Tapi Rapuh

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Ramai diperbincangkan, ini pengertian dan ciri-ciri dari generasi strawberry, kreatif tapi rapuh?
Istilah Generasi Stroberi atau Strawberry Generation telah ramai diperbincangkan, terutama dalam diskusi terkait perkembangan generasi muda di era modern. 

BACA JUGA:Dear Ayah dan Bunda, Ini 11 Cara Mendidik Anak Generasi Alpha di Era Serba Digital

Istilah ini pertama kali muncul di Taiwan dan digunakan untuk menggambarkan anak-anak muda yang lahir setelah tahun 1990. 
Generasi ini dianggap memiliki kepribadian yang cenderung rapuh, manja, serta kurang tangguh dalam menghadapi tekanan kehidupan dan dunia kerja. 

BACA JUGA:Apa Itu Doom Spending yang Viral di TikTok? Katanya, Bisa Bikin Gen Z dan Milenial Jatuh Miskin

Mengapa dinamakan Generasi Strawberry? Seperti buah stroberi yang terlihat cantik dan menggoda, tetapi sangat mudah rusak bila terkena sedikit tekanan, generasi ini juga diibaratkan sebagai kelompok yang tampak menarik dan kreatif di permukaan, namun rentan menghadapi tantangan dan mudah menyerah ketika dihadapkan pada kesulitan. 

Penamaan ini berasal dari pengamatan terhadap pola perilaku mereka yang cenderung berbeda dengan generasi sebelumnya, yang lebih tangguh dan mampu menghadapi berbagai rintangan dengan lebih sabar.

BACA JUGA:Nyari Kerja Susah? Ini 10 Alasan Kenapa Gen Z Banyak yang Nganggur

Asal-Usul Istilah Generasi Strawberry

Istilah Generasi Stroberi pertama kali digunakan di Taiwan untuk menggambarkan generasi yang lahir pada tahun 1970-an dan 1980-an. 

Namun, seiring berjalannya waktu, istilah ini berkembang dan kemudian digunakan untuk menyebut generasi yang lahir setelah tahun 1990, terutama mereka yang tumbuh di era digital dan teknologi. 
Istilah ini semakin populer di berbagai negara, termasuk Indonesia, karena dirasa relevan dengan karakteristik generasi muda saat ini yang cenderung mudah terpengaruh oleh perubahan sosial dan teknologi.

BACA JUGA:10 Cara Mengatasi Doom Spending, Kebiasaan Berbelanja yang Mengancam Keuangan Gen Z dan Milenial

Dalam pandangan Prof. Rhenald Kasali, seorang Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, generasi Strawberry adalah generasi yang kreatif, memiliki banyak gagasan inovatif, namun sayangnya mudah menyerah dan sakit hati ketika menghadapi kegagalan atau kritik. 
Beliau menegaskan bahwa generasi muda saat ini memerlukan pembinaan mental dan karakter yang lebih baik agar mereka bisa lebih tangguh dan tidak mudah menyerah saat menghadapi tantangan hidup.

BACA JUGA:Hati-hati! Tren Doom Spending Bisa Bikin Miskin Gen Z dan Milenial, Ini Penyebabnya

Ciri-Ciri Generasi Strawberry

Berikut beberapa ciri-ciri umum yang menggambarkan Generasi Stroberi:

1. Kreatif tapi Mudah Menyerah

Generasi stroberi dikenal memiliki banyak ide kreatif, terutama di bidang teknologi, seni, dan inovasi.
Mereka sangat terbiasa dengan kemajuan teknologi dan internet, yang memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi berbagai ide kreatif. 
Namun, di balik kreativitas tersebut, generasi ini cenderung mudah menyerah ketika dihadapkan pada tantangan yang berat atau ketika hasil yang diharapkan tidak sesuai dengan harapan.

BACA JUGA:Kreatif dan Inovatif, Inilah 6 Fakta Menarik Tentang Gen Z yang Belum Banyak Diketahui

2. Rentan Terhadap Tekanan Psikologis

Generasi stroberi sering kali menunjukkan ketidakmampuan untuk menghadapi tekanan psikologis. Mereka cenderung mengalami stres, cemas, dan depresi dengan lebih mudah dibandingkan generasi sebelumnya. 
Salah satu penyebabnya adalah tingginya ekspektasi sosial dan tuntutan hidup di era modern, seperti sulitnya mendapatkan pekerjaan yang layak atau stabilitas ekonomi.

Sumber: