Iklan RBTV Dalam Berita

Indonesia Dihantam Deflasi 5 Bulan Beruntun, Apa Itu Deflasi dan Bagaimana Penyebabnya?

Indonesia Dihantam Deflasi 5 Bulan Beruntun, Apa Itu Deflasi dan Bagaimana Penyebabnya?

Penyebab dan dampak deflasi Indonesia--

Ketika harga turun, perusahaan akan mengurangi produksi karena menurunnya keuntungan. Akibatnya, upah pekerja ikut turun, yang kemudian menekan daya beli masyarakat. 

Ketika daya beli melemah, harga barang dan jasa pun terus turun, menciptakan lingkaran deflasi yang sulit diatasi.

World Economic Forum juga menegaskan bahwa penurunan harga yang tajam bisa memperburuk kelemahan ekonomi dan berisiko memicu resesi. Resesi terjadi ketika aktivitas ekonomi turun secara drastis dalam jangka waktu panjang, dan ini tentu berdampak buruk bagi masyarakat.

BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem! Tiang PLN di Seluma Roboh, Listrik Padam

Penyebab Deflasi

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan deflasi, antara lain:

1. Meningkatnya Pasokan Barang dan Jasa: Ketika jumlah barang yang diproduksi lebih banyak dari permintaan, harga akan cenderung turun. Produsen biasanya menurunkan harga produk mereka untuk mengurangi kelebihan stok yang menumpuk.

2. Penurunan Permintaan Agregat: Permintaan yang menurun dari konsumen bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti penurunan pendapatan, ketidakpastian ekonomi, atau kebijakan pemerintah yang memengaruhi daya beli masyarakat. Ketika permintaan turun, produsen akan menurunkan harga untuk tetap bersaing di pasar.

BACA JUGA:Rincian Formasi PPPK 2024 di Kementerian Kominfo, Cek Tahapan Seleksinya

3. Kebijakan Pemerintah: Kebijakan moneter yang ketat, seperti suku bunga tinggi, dapat mendorong masyarakat untuk menunda konsumsi dan lebih memilih menabung. 

Hal ini mengakibatkan turunnya permintaan barang dan jasa, yang pada akhirnya menyebabkan deflasi.

Dampak Deflasi bagi Perekonomian

Deflasi dapat memberikan dampak yang beragam. Di satu sisi, konsumen bisa mendapatkan barang dan jasa dengan harga lebih murah, sehingga terlihat menguntungkan. 

Namun, di sisi lain, deflasi yang berkepanjangan bisa menyebabkan masalah besar bagi sektor usaha dan perekonomian secara keseluruhan.

BACA JUGA:OnePlus Buds 3 Hadir dalam Varian Warna Hijau Baru, Tampil Lebih Segar

Ketika harga terus menurun, perusahaan akan kesulitan mempertahankan keuntungan. Akibatnya, mereka mungkin akan mengurangi produksi, melakukan efisiensi tenaga kerja, dan bahkan memberhentikan karyawan. 

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) menjadi langkah terakhir yang diambil perusahaan ketika mereka tidak mampu lagi menutupi biaya operasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: