Ngaku Intel Korem, Rampas Uang Rp 2,4 Juta Residivis Begal di Lampung Diamankan Polsek Gadingrejo

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Ngaku intel korem, residivis begal di Lampung diamankan Polsek Gadingrejo.

Kasus kejahatan yang melibatkan pelaku dengan modus operandi yang cerdik kembali mencuat di Lampung.

Baru-baru ini, seorang pria bernama Redi Iswanto (36), ditangkap setelah mengaku sebagai intelijen Komando Resort Militer (Korem) untuk melakukan aksi begal.

BACA JUGA:KLJ Tahap 4 Sudah Cair? Begini Cara Cek Pencairannya Lewat Online

Kejadian ini terjadi di wilayah hukum Polsek Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, dan menyoroti kompleksitas tindakan kriminal di tengah kesulitan ekonomi masyarakat.

Menurut Kapolres Pringsewu, AKBP M Yunus Saputra, penangkapan Redi dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan terkait tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas).

“Pelaku bernama Redi ini ditangkap saat berada di wilayah hukum Polsek Gadingrejo. Penangkapan ini dilakukan setelah sebelumnya anggota mendapatkan laporan terkait adanya tindak pidana curas yang dilakukan oleh pelaku,” ujar Yunus.

BACA JUGA:Kapan Pencairan Bansos KLJ, KPDJ dan KAJ 2024? Ini Informasi Terbarunya

Aksi kejahatan yang dilakukan Redi terjadi di Jalan Umum Dusun Tambahmulyo, Pekon Wates Timur, Kecamatan Gadingrejo, pada Jumat, 17 Oktober, sekitar pukul 09.40 WIB.

Saat itu, korban baru saja membeli solar di sebuah SPBU. Pelaku mengikuti korban dan dengan sigap memepet sepeda motor yang dikendarai korban.

“Pelaku yang mengendarai mobil memepet korban yang sedang mengendarai sepeda motor, selanjutnya dia turun dan menyeret korban ke dalam mobil sambil menuduhnya mencuri uang milik seseorang bernama Susi,” ungkapnya.

BACA JUGA:Berkedok Bantu Carikan Kerja, Pria di Lubuklinggau Perkosa Anak Bawah Umur

Dalam mobil, Redi berpura-pura sebagai anggota intelijen Korem untuk menakut-nakuti korban. Ketika terdesak dan ketakutan, korban akhirnya menyerahkan uang tunai sebesar Rp 2,4 juta dari kantongnya.

“Setelah berhasil mengambil uang tersebut, pelaku menyuruh korban keluar dari mobil dan langsung kabur,” tambah Yunus.

Sumber: