Najwa Shihab Jadi Sorotan, Sebut Jokowi Nebeng Pesawat TNI AU saat Pulang Kampung ke Solo
Kontroversi Najwa Shihab--
Pernyataan tersebut kemudian viral setelah dipublikasikan ulang oleh akun Instagram @awramee pada 24 Oktober 2024, dan menyulut perdebatan di antara para netizen.
BACA JUGA:Mau Coba 6 Cara Alami Menghilangkan Tahi Lalat tanpa Operasi dan Nyeri
Mendengar ucapan Najwa, Andovi segera menanggapi dengan mencoba meluruskan istilah yang digunakan Najwa.
Seolah menyadari kesalahannya, Najwa pun meralat ucapannya, mengatakan bahwa istilah "nebeng" kurang tepat. Ia menyatakan bahwa keberangkatan Jokowi lebih tepat disebut “diantar langsung” oleh TNI AU, mengingat konteks penerbangan yang memang disiapkan khusus untuk penghormatan kepada mantan Presiden RI itu.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata "nebeng" memiliki arti ikut serta menggunakan kendaraan tanpa membayar atau sekadar menumpang.
Di sini, netizen mempertanyakan apakah istilah "nebeng" layak digunakan dalam konteks keberangkatan seorang mantan presiden yang sudah sewajarnya diantar menggunakan fasilitas negara.
BACA JUGA: 43 Siswa di SMPN 8 Tangerang Selatan Terjangkit Cacar Air dan Gondongan, Ini Awal Mula Penyebarannya
Bahkan, beberapa waktu sebelum keberangkatan, sempat beredar kabar bahwa Jokowi akan pulang ke Solo dengan menggunakan penerbangan komersial.
Akan tetapi, pada hari pelaksanaan, ia justru diantar menggunakan pesawat TNI AU, menambah kesan formalitas dan penghormatan dalam momen tersebut.
Beragam komentar dari netizen muncul sebagai reaksi terhadap ucapan Najwa. Banyak di antaranya merasa bahwa sebagai tokoh publik, Najwa seharusnya lebih bijaksana dalam memilih kata, terutama dalam momen penting dan bersejarah seperti itu.
“Setiap presiden punya jasa masing-masing. Plus minusnya ada. Tapi nggak usah sampai pakai kata ‘nebeng’,” tulis seorang netizen.
BACA JUGA:Pengamen Diringkus Polisi, Terekam CCTV Cabuli Bocah Laki-laki
Beberapa netizen lainnya mengingatkan bahwa sebagai pemimpin negara, mantan presiden berhak mendapatkan penghormatan tersebut. “Itu penghormatan buat pemimpin negeri kita. Semua presiden layak mendapatkannya,” tambah netizen lain.
Ada juga netizen yang menyarankan agar Najwa lebih menjaga kata-katanya, terutama mengingat pengaruh besar yang dimiliki oleh tokoh media sepertinya.
“Mbak Najwa kalo ngomong dijaga ya, jangan sampai ada yang tersinggung,” tulis salah satu komentar. Beberapa netizen lain mencoba meredam situasi dengan berasumsi bahwa ucapan Najwa hanyalah kesalahan spontan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: