Bus di Jepang Ditempel Stiker Bertuliskan 'Pulang Malu Tak Pulang Rindu’, Siapa Pemiliknya?

Dengan membuka cabang baru, Sahat’s Trans dapat menjangkau lebih banyak wilayah dan memberikan layanan terbaik kepada para pelanggannya.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini di Pegadaian, Simak Rinciannya

Tujuan utamanya adalah memberikan akses transportasi yang mudah dan terjangkau bagi wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Jepang.

Keberadaan perusahaan ini juga mempermudah komunikasi antara wisatawan Indonesia dengan pihak penyedia jasa.

Sebagai perusahaan yang dimiliki oleh warga negara Indonesia, Sahat’s Trans memiliki staf yang bisa berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dan juga menyediakan kantor perwakilan di Indonesia.

Hal ini tentunya memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi wisatawan Indonesia dalam proses pemesanan serta pembayaran.

BACA JUGA:BRILink Tersebar, Akses Perbankan Layanan BRI Mudah Dijangkau

Dengan dukungan tim yang berpengalaman, armada yang modern, serta fasilitas pendukung yang lengkap, Sahat's Trans berkomitmen untuk memastikan setiap perjalanan wisatawan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tak terlupakan.

"Kepuasan perjalanan Anda di Jepang adalah prioritas utama kami," menjadi motto dari Sahat's Trans.

Kutipan ini mencerminkan semangat pelayanan dan dedikasi perusahaan ini dalam melayani kebutuhan transportasi bagi para pelanggannya.

Dengan semakin banyaknya wisatawan Indonesia yang datang ke Jepang setiap tahunnya, Sahat's Trans berharap dapat terus memberikan layanan terbaik dan meningkatkan kualitas mereka, sehingga menjadi pilihan utama bagi wisatawan Indonesia yang memerlukan transportasi selama berada di Jepang.

BACA JUGA:Kajati Bengkulu Syaifudin Tagamal: Teladani Pahlawan dan Cintai Negerimu

Dari keberadaan bus dengan kutipan berbahasa Indonesia ini, terlihat bahwa identitas budaya bisa dibawa ke mana saja, termasuk di negara asing seperti Jepang.

Kehadiran bus Sahat’s Trans bukan hanya menjadi alat transportasi, tetapi juga menjadi simbol kecil dari kebanggaan warga negara Indonesia di luar negeri.

Ini adalah bentuk kecil dari cara Indonesia meninggalkan jejak di kancah internasional, dan melalui video viral ini, Sahat’s Trans telah berhasil memperkenalkan sedikit cita rasa Indonesia di Jepang.

Sheila Silvina

Sumber: