Sebelum Beli Motor Bekas, Ini 7 Hal yang Perlu Diperhatikan

Pastikan untuk fisik motor tersebut tidak ada yang retak, terlalu banyak goresan atau ada yang pecah. Untuk kondisi body, jangan berharap mendapatkan 100% yang mulus, sedikit baret atau tidak ada yang retak pun sudah bagus.

6. Periksa Kelengkapan Surat Kendaraan

Pastikan sebelum membeli, surat-surat kendaraannya lengkap. Surat yang dicek seperti STNK dan BPKB harus sesuai dengan plat motor.

Cek juga nama dari pemilik kendaraan. Dari BPKB, pembeli akan tahu apakah motor bekas tersebut sudah sering diperjualbelikan atau baru di tangan pertama.

Memastikan kelengkapan surat kendaraan akan membantu pembeli tidak terjebak membeli motor curian, karena sekarang ini kejahatan curanmor masih banyak.

BACA JUGA:Lagi Menunggu Teman, Siswi SMP Dilecehkan di Atas Motor

7. Cek Nomor Rangka dan Mesin

Mengecek nomor rangka dan mesin wajib untuk dilakukan. Pembeli harus mencocokkan nomornya keduanya dengan yang ada di surat kendaraan.

Apabila tidak ada kecocokan, hal ini patut untuk dicurigai, karena bisa saja motor tersebut hasil curian. Ke depannya, akan sulit bagi pembeli mengurus surat kendaraan jika nomornya tidak sama.

Alasan Membeli Motor Bekas

Sebagai informasi, tambahan membeli motor bekas bisa menjadi pilihan menarik bagi banyak orang, terutama karena beberapa alasan berikut:

1. Harga Lebih Terjangkau

Motor bekas biasanya dijual dengan harga yang jauh lebih rendah dibandingkan motor baru. Ini sangat menguntungkan bagi mereka yang memiliki anggaran terbatas namun tetap membutuhkan kendaraan yang bisa diandalkan.

BACA JUGA:Awas Tertipu! 6 Hal yang Harus Diperhatikan saat Membeli Mobil Bekas

2. Depresiasi Nilai Lebih Rendah

Nilai motor baru cenderung turun drastis dalam beberapa tahun pertama setelah pembelian. Dengan membeli motor bekas, depresiasi nilainya tidak akan sebesar motor baru, sehingga jika dijual kembali, kerugian nilai tidak akan terlalu besar.

Sumber: