Iklan dempo dalam berita

Warning, 32 Provinsi Dilanda Kekeringan, Ini 4 Dampak El Nino Bagi Kehidupan

Warning, 32 Provinsi Dilanda Kekeringan, Ini 4 Dampak El Nino Bagi Kehidupan

ancaman siklus el nino dan kemarau--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Ini informasi sangat penting. Fenomena alam yakni El Nino diperkirakan akan datang ke Indonesia yang puncaknya sekitar bulan Agustus 2023. 

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi mayoritas wilayah di Indonesia akan menghadapi musim kemarau atau kekeringan panjang mulai Maret 2023. Puncaknya sebanyak 32 dari total 34 provinsi akan dilanda musim kering pada Agustus 2023 mendatang.

Untuk itu, ada baiknya melakukan persiapan dan juga menambah informasi terkait fenomena iklim El Nino. Lantas apa saja dampak El Nino bagi kehidupan? Ini penjelasannya.

BACA JUGA:El Nino 2023, 6 Wilayah Ini Rawan Kekeringan, Waspada Juga Penyakit DBD, Kolera dan Diare

Fenomena El Nino sempat disinggung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) yakni Luhut Binsar Pandjaitan. Ia menyebutkan jika fenomena El Nino akan datang pada Agustus mendatang.

"Dari permodelan cuaca yang kami dapatkan El Nino di prediksi akan terjadi pada Agustus 2023 meski ketidakpastian tingkat keparahan masih sangat tinggi" ungkap Luhut di akun Instagram @luhut.pandjaitan, Rabu (26/4/2023).

Untuk itu, perlu diketahui apa itu pengertian dari El Nino sebelum fenomena tersebut terjadi dan dampak yang bisa melanda khususnya di Indonesia.

 

BACA JUGA:Subhanallah, Satu Planet Langka Ditemukan, Berukuran 2 Kali Luas Bumi Tertutup Lautan

Pengertian El Nino

 

Melansir dari situs BMKG, El Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di samudera pasifik bagian tengah. Pemanasan ini bisa meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia. Dapat disimpulkan jika El Nino memicu terjadinya kekeringan untuk wilayah Indonesia secara keseluruhan.

Selain El Nino, ada fenomena yang bernama La Nina. La Nina adalah fenomena yang berkebalikan dengan El Nino. La Nina terjadi ketika suhu muka laut di samudera pasifik bagian tengah mengalami pendinginan di bawah kondisi normalnya. Ini yang akan meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: