Harga Rokok di Indonesia Resmi Naik Mulai 1 Januari 2025, Ini 10 Provinsi dengan Jumlah Perokok Terbanyak?

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Harga rokok di Indonesia resmi naik mulai 1 Januari 2025, ini 10 provinsi dengan jumlah perokok terbanyak?

Pemerintah Indonesia telah resmi mengumumkan kenaikan harga jual eceran (HJE) rokok yang akan mulai berlaku pada 1 Januari 2025. 

Kebijakan ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 97 Tahun 2024, yang ditandatangani oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada 4 Desember 2024. 

Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengendalikan konsumsi rokok, mendukung program kesehatan nasional, dan tetap menjaga keberlangsungan industri hasil tembakau.

BACA JUGA:TNI AD Gelar KSAD Award Kampung Pancasila, Ini 3 Kodam Raih Penghargaan Kategori Ketahanan Pangan

Meski tarif cukai hasil tembakau (CHT) tidak mengalami perubahan tahun ini, kenaikan HJE akan diterapkan pada hampir semua jenis produk tembakau. 

Kebijakan ini berpotensi membawa dampak signifikan, terutama bagi provinsi-provinsi yang memiliki persentase perokok tinggi. 

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2 Januari 2024, terdapat sepuluh provinsi dengan jumlah perokok terbanyak di Indonesia, yang tentunya akan terdampak oleh kebijakan ini.

Provinsi dengan Jumlah Perokok Tertinggi 

Berikut adalah daftar sepuluh provinsi di Indonesia dengan persentase perokok tertinggi, berdasarkan data penduduk usia 15 tahun ke atas:

BACA JUGA:Ada 7 Jenis Lampu Indikator Mobil Listrik, para Pemilik Harus Pahami Artinya!

1. Lampung

Provinsi ini memiliki jumlah perokok terbanyak di Indonesia. Pada 2021, sebanyak 34,07 persen penduduknya merupakan perokok. 

Meski sempat menurun menjadi 33,81 persen pada 2022, angkanya kembali naik menjadi 34,08 persen pada 2023.

2. Nusa Tenggara Barat (NTB)

NTB berada di posisi kedua dengan jumlah perokok sebesar 33,20 persen pada 2022, meskipun mengalami penurunan menjadi 32,79 persen pada 2023.

3. Jawa Barat

Jawa Barat menduduki posisi ketiga dengan jumlah perokok mencapai 32,78 persen pada 2023, meningkat dari 32,07 persen pada 2022.

Sumber: