Iklan RBTV Dalam Berita

Warga Bengkulu Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun Sawit, Tangis Histeris Istri dan Anak Pecah di RSUD Tais

Warga Bengkulu Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun Sawit, Tangis Histeris Istri dan Anak Pecah di RSUD Tais

Sang istri saat tiba di RSUD Tais--

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Tangis histeris keluarga pecah saat sang istri almarhum Gastofyen tiba di RSUD Tais. Sang istri yang ditemani dua anak perempuannya tak kuasa menahan tangis saat melihat orang yang mereka cintai sudah terbujur kaku di ruang IGD RSUD Tais pada Senin (30/12) malam.

BACA JUGA:Juru Parkir di Pantai Panjang Bengkulu Protes Terkait Setoran yang Diterapkan PT Yagama Mandiri Group

Pengakuan istri almarhum bernama Nurlaili (54) kepada rbtvdisway.id, pada Senin pagi almarhum suaminya berpamitan ingin mengecek kebun sawitnya yang ada di Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Seluma, karena sedang rawan maling.

"Tadi pagi pamit mau mengecek kebun sawit mas, luasnya sekitar 15 hektare, saya telpon siang tadi cuman mau menyusun pelepah sawit saja, sekalian mengecek kebun karena sedang rawan maling," tutur Nurlaili.

BACA JUGA: Kombes Pol Deddy Nata Beberkan Rahasia Turunnya Gangguan Kamtibmas di Kota Bengkulu Tahun 2024

Menjelang sore ia berulang-ulang menelpon suaminya tapi tak diangkatnya, sehingga menimbulkan kecemasan dan akhirnya meminta bantuan keponakannya untuk melihat pamannya di kebun.

"Sore tadi saya sempat menelpon berulangkali tapi tidak diangkat, jadi saya minta tolong kepada keponakan saya supaya dicek, tahu-tahu sudah begini," tambahnya.

Almarhum diakuinya memiliki riwayat jantung, terlebih dahulu pernah menjalani operasi pemasangan ring, sehingga besar kemungkinannya karena mendapat serangan jantung.

"Memang suami saya memiliki riwayat jantung, pernah operasi juga," pungkasnya.

BACA JUGA:9 Tanda Kamu sedang Diawasi Malaikat, Nomor 5 Tiba-tiba Menggigil atau Berkeringat

Almarhum Gastofyen (57) ditemukan oleh warga di area perkebunan sawit yang berada di Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Seluma. Warga awalnya tak mengetahui identitas almarhum sebelum keponakan almarhum tiba di lokasi. 

Pada saat ditemukan, almarhum dalam posisi tertelungkup di tanah dan hidung mengeluarkan darah akibat dugaan terbentur saat jatuh. Almarhum merupakan warga Jalan Hibrida 9A Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Akhir Tahun 2024 Bakal Ada Black Moon, Warga Bengkulu Harus Tahu Apa Dampaknya Terhadap Kesehatan Manusia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: