Diduga HP Anaknya Hilang di Sekolah, Orang Tua Siswa SMAN 10 Lapor Polisi

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID – Diduga HP anaknya hilang di Sekolah, orang tua siswa SMAN 10 lapor polisi. Laporan dugaan pencurian ke Polsek Selebar ini dibuat oleh JS warga Jalan Teratai Indah, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu. JS membuat laporan ke polisi karena smartphone miliknya anaknya DW diduga dicuri di dalam kelas.

Berdasarkan laporan JS ke Polsek Selebar, peristiwa bermula saat anaknya membawa HP vivo Y17 ke sekolah dan saat jam istirahat, anaknya ke luar ruangan dan meninggalkan HP di dalam kelas. HP tersebut ditinggal di atas meja dan tertutup tas.

BACA JUGA:Gunakan Modus Ini, Oknum Sekdes di Bengkulu Tengah Dilapor ke Polisi

Namun saat korban kembali ke ruangan, hp anaknya itu sudah tidak terlihat dan saat anaknya bertanya kepada semua teman di kelasnya itu, tidak ada satu orangpun yang mengetahui.

Security SMA Negeri 10 Kota Bengkulu, Farendi Andesta Wijaya membenarkan adanya kejadian tersebut. Peristiwa pencurian itu diketahuinya setelah teman korban memberitahukan kejadian kepadanya.

"Ya, informasinya memang ada kemalingan. Saya mendapatkan informasi tersebut dari teman korban (DW)," ungkapnya saat dikonfirmasi rbtv.disway.id di lokasi kerjanya.

BACA JUGA:BPTD Kelas III Bengkulu Gelar Ramp Check di PO Bus Jelang Mudik Ramadan 2025

Namun temannya itu memberitahu kejadian setelah jam pulang sekolah, dan sebagian murid sudah pulang dari lingkungan sekolah, sehingga tidak dapat dilakukan razia di sekolahan.

"Akan tetapi informasi itu kami tau setelah jam pulang sekolah. Kalau sebelumnya mungkin bisa di komunikasikan dengan pihak sekolah agar melakukan razia handphone," lanjutnya.

Ditambahkan Farendi, pelaku pencurian ini dengan mudahnya menggasak handphone milik korban, karena ruangan kelas tidak memiliki kamera CCTV.

Selain itu pihak sekolah juga sudah memeriksa rekaman CCTV terdekat dengan ruangan, namun tidak ada gerakan dari murid yang mencurigakan.

"Kamera CCTV di sini hanya ada di lorong-lorong bang, kalau di dalam ruangan belum ada dan dalam rekaman CCTV terdekat juga tidak ada gerak-gerik siswa yang mencurigakan," pungkasnya.

BACA JUGA:Begini Cara Mudah Dapat Uang dari Google, Dibayar Rp 100 Ribu Sehari

Sumber: