Gadis 14 Tahun Hanyut dan Tenggelam di Sungai Aur Pondok Kubang

BENGKULU TENGAH, RBTV.DISWAY.ID - Gadis 14 tahun hanyut dan tenggelam di Sungai Aur Pondok Kubang pada Sabtu (1/3) sore. Gadis 14 tahun itu bernama Reva warga Desa Batu Raja, Kecamatan Pondok Kubang, Kabupaten BENGKULU TENGAH.

BACA JUGA:Mobil Mertua Digadai Teman Rp 30 Juta, Siap-siap Terlapor dan Penerima Gadai Dipanggil Polisi

Gadis yang masih berstatus pelajar ini dikabarkan terseret arus dan tenggelam saat mandi di aliran Sungai Aur bersama 6 orang rekannya.

Camat Pondok Kubang Ferry Apriyanto yang dihubungi membenarkan kejadian tenggelam ini. Bahkan informasi yang didapatkan dari pihak keluarga, korban bersama 6 orang lainnya bahkan ikut bermain ke sungai.

"Informasi yang kami dapatkan dari keluarga, korban bermain bersama enam rekan lainnya. Sekira pukul 14.30 WIB korban dinyatakan tenggelam, hingga rekannya lain melakukan pencairan. Selang 1 jam, baru kejadian ini dilaporkan ke pihak desa," jelas Camat Pondok Kubang.

 

BACA JUGA:Ini Ganjaran Bagi Orang yang Berpuasa 10 Hari Pertama Ramadan, Penjelasan Ustad Abdul Somad

Kepala Desa Batu Raja, Budi Antoni yang dihubungi membenarkan korban tenggelam adalah satu warganya. Korban bersama teman - temannya, memang kerap main ke Sungai Aur di desa setempat.

"Benar Reva adalah warga Desa Batu Raja, dan memang setiap liburan, anak - anak hingga kalangan remaja kerap mandi di Sungai Aur. Namun hari ini arus sungai naik, hingga diduga korban terseret arus sungai," jelas Kades Batu Raja.

BACA JUGA:Retret Tuntas, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi Sapa Masyarakat dan Siap Bangun Bengkulu

Ditambahkan Kades, pencarian langsung dilakukan oleh pihak keluarga, serta dibantu oleh puluhan warga lainnya yang menyisiri sepanjang aliran sungai.

Beberapa pihak telah dihubungi, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah, serta tim Basarnas Provinsi Bengkulu untuk membantu melakukan pencarian korban tenggelam.

"Beberapa pihak telah kami hubungi, termasuk BPBD Bengkulu Tengah. Bahkan sempat dilakukan pencarian dengan tanpa mesin, namun dikarenakan arus deras pencarian sempat terkendala," tambahnya.

BACA JUGA:Harga Bahan Pokok Terbaru di Pasar Cahaya Negeri Seluma

Sumber: