Iklan RBTV Dalam Berita

Bukan Carok, Petani di Kepahiang Duel dan Saling Tebas Gunakan Parang

Bukan Carok, Petani di Kepahiang Duel dan Saling Tebas Gunakan Parang

Suasana di luar RSUD--

KEPAHIANG, RBTV.DISWAY.ID - Bukan carok, petani di Kepahiang duel dan saling tebas gunakan parang. Peristiwa berdarah ini terjadi di perkebunan Talang Tengah Desa Batu Bandung, Kecamatan Muara Kemumu, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Lapor Pak Bupati, UPT Puskesmas Selagan Raya Cuma Ada 1 Dokter, Padahal Statusnya Puskesmas Perawatan

Dua orang petani setempat berinisial NV dan DV berkelahi menggunakan senjata tajam karena sebelumnya sempat terjadi perselisihan. Akibat duel tersebut, keduanya dilarikan ke RSUD untuk mendapatkan perawatan medis.

Kejadian bermula saat NV yang menjemput istrinya sepulang dari mengajar disalah satu sekolah di kawasan tersebut. Dalam perjalanan pulang, NV dan istrinya dihadang oleh DV, sehingga terjadi cekcok mulut dan akhirnya keduanya langsung berkelahi.

BACA JUGA:Kejaksaan Negeri Kepahiang Berbagi Berkah Ramadan, Puluhan Petugas Kebersihan Diberi Sembako

Pertikaian keduanya sempat dilerai oleh dua warga yang merupakan tetangga kebun keduanya, namun hal tersebut tak berhasil.

Bahkan duel berlanjut dengan menggunakan senjata tajam yang menyebabkan keduanya menderita luka cukup berat dan dilarikan ke RSUD Kepahiang.

BACA JUGA:Ini Penyumbang Inflasi di Kabupaten Kepahiang, Bupati Ajak Ekonom Tekan Inflasi

Kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP. Denyfita Mochtar membenarkan terkait kejadian tersebut, namun saat ini pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan dari tim unit Pidum dan Polsek Bermani Ilir karena salah seorang dari yang bertikai di rujuk ke rumah sakit Bengkulu akibat luka parah.

"Nanti kami infokan lagi ya, kami belum mendapat laporan lengkap karena salah satu dari yang bertikai di rujuk ke Bengkulu," singkat kasat Reskrim, Rabu (12/3).

BACA JUGA:Begini Nasib Kades Dusun Baru dan Kades Kemang Manis Seluma

(Nico Relius)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: