Iklan RBTV Dalam Berita

Tanda Kiamat, Berikut Penjelasan Lengkap Soal Dajjal, Nabi Isa hingga Imam Mahdi

Tanda Kiamat, Berikut Penjelasan Lengkap Soal Dajjal, Nabi Isa hingga Imam Mahdi

Ilustrasi hari kiamat--

يَنْزِلُ الدَّجَّالُ فِى هَذِهِ السَّبَخَةِ بِمَرِّ قَنَاةَ فَيَكُونُ أَكْثَرَ مَنْ يَخْرُجُ إِلَيْهِ النِّسَاءُ حَتَّى إِنَّ الرَّجُلَ لِيَرْجِعُ إِلَى حَمِيمِهِ وَإِلَى أُمِّهِ وَابْنَتِهِ وَأُخْتِهِ وَعَمَّتِهِ فَيُوثِقُهَا رِبَاطاً مَخَافَةَ أَنْ تَخْرُجَ إِلَيْهِ

"Dajjal akan turun ke Mirqonah (nama sebuah lembah) dan mayoritas pengikutnya adalah kaum wanita, sampai-sampai ada seorang yang pergi ke istrinya, ibunya, putrinya, dan saudarinya, dan bibinya kemudian mengikatnya karena khawatir keluar menuju Dajjal." (HR Ahmad)

Bahkan diceritakan pula, orang-orang akhir zaman mengikat wanita di keluarganya pada tiang agar tidak mudah pergi menjadi pengikut Dajjal.

6. Kelompok Khawarij

Kaum Khawarij ini dicirikan sebagai kelompok yang mudah mengkafirkan orang lain karena tidak segolongan dengan mereka. Dikutip dari buku Membongkar Ciri Kaum Munafik: Tafsir Surah al-Jumu'ah dan al-Munafiqun karya Sayid Ali Khamene'i, Syekh Nashir Makarim Syirazi, Syekh Ja'far Subhani, kaum khawarij memang memiliki penilaian sendiri pada Al-Qur'an.

“Kaum khawarij menjadikan ayat Al-Qur'an keputusan menetapkan sesuatu hanyalah hak Allah SWT sebagai slogan. Mereka menafsirkan dengan pendapatnya sendiri kemudian memerangi Ali bin Abi Thalib karena dinilai bersebrangan dengan Al- Qur'an," tulis buku tersebut.

Kisah Kaum Khawarij ini juga disebut kemunculannya pada akhir zaman dalam riwayat hadits berikut,

سَيَخْرُجُ فِي آخِرِ الزَّمَانِ قَوْمٌ أَحْدَاثُ الأَسْنَانِ سُفَهَاءُ الأَحْلاَمِ يَقُولُونَ مِنْ خَيْرِ قَوْلِ الْبَرِيَّةِ، يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ لاَ يُجَاوِزُ حَنَاجِرَهُمْ، يَمْرُقُونَ مِنْ الدِّينِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ، فَإِذَا لَقِيتُمُوهُمْ فَاقْتُلُوهُمْ؛ فَإِنَّ فِي قَتْلِهِمْ أَجْرًا لِمَنْ قَتَلَهُمْ عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Artinya: "Akan keluar di akhir zaman, sekelompok kaum yang pengalamannya kurang (pemahaman agamanya sedikit), akalnya bodoh. Mereka mendengung-dengungkan ucapan terbaik yang ada di muka bumi ini. mereka membaca Al-Quran, namun tidak melewati tenggorokannya. Mereka melesat dari agama, sebagaimana anak panah melesat dari hewan sasaran. Jika kalian menjumpai mereka, bunuhlah mereka. Karena membunuh mereka ada pahalanya di sisi Allah, bagi yang berhasil membunuh mereka." (HR Bukhari).

 

BACA JUGA:Cari Pasangan Dengan Karakter Berikut, Dijamin Hidup Anda Tidak akan Susah

Munculnya Ya’juj dan Ma’juj

Yajuj Majuj dalam agama Islam digambarkan sebagai sebuah ras atau bangsa yang akan memunculkan kekacauan di dunia. Selain itu, munculnya yajuj dan majuj juga disebut sebagai salah satu tanda akhir zaman. 

Tidak hanya di Islam, Yajuj Majuj juga dikisahkan oleh agama lain. Dalam kisahnya di Alquran, tepatnya pada surat Al Kahfi. Diceritakan kala itu Raja Zulkarnain dalam perjalanannya sampai di antara dua gunung. 

Dia bertemu dengan kaum yang mengadukan tentang bahaya dari Yajuj Majuj. Akhirnya Zulkarnain pun membangun tembok untuk mengurung mereka, agar tidak bisa membuat kekacauan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: