Iklan dempo dalam berita

Ancaman Abu Nawas untuk Raja, Dengan Berat Hati Raja Harus Ikut Kemauan Abu Nawas

Ancaman Abu Nawas untuk Raja, Dengan Berat Hati Raja Harus Ikut Kemauan Abu Nawas

Kisah Abu Nawas mengancam raja--

 

Dengan peralatan yang dibutuhkan mereka berangkat dan langsung menggali ladang Abu Nawas. Istri Abu Nawas merasa heran. Mungkinkah suaminya minta tolong pada mereka? 

 

Pertanyaan itu tidak terjawab karena mereka kembali ke istana tanpa pamit. Mereka hanya menyerahkan surat Abu Nawas kepadanya. 

 

Lima hari kemudian Abu Nawas menerima surat dari istrinya. Surat itu berbunyi: "Mungkin suratmu dibaca sebelum diserahkan kepadaku. Karena beberapa pekerja istana datang ke sini dua hari yang lalu, mereka menggali seluruh ladang kita. Lalu apa yang harus kukerjakan sekarang?" 

 

BACA JUGA:Agar Dilindungi Malaikat dari Kemiskinan, Kata Gus Baha Cukup Lakukan Amalan Ini

Rupanya istrinya Abu Nawas belum mengerti muslihat suaminya. Tetapi dengan bijaksana Abu Nawas membalas: "Sekarang engkau bisa menanam kentang di ladang tanpa harus menggali, wahai istriku." 

 

Kali ini Baginda tidak bersedia membaca surat Abu Nawas lagi. Baginda makin mengakui keluarbiasaan akal Abu Nawas. Bahkan di dalam penjara pun Abu Nawas masih bisa membantu istrinya mencangkul kebun.

 

Abu Nawas masih mengeram di penjara. Namun begitu Abu Nawas masih bisa menyelesaikan pekerjaannya dengan memakai tangan orang lain. 

 

Baginda berpikir sejenak kemudian beliau segera memerintahkan sipir penjara untuk membebaskan Abu Nawas. Baginda Raja tidak ingin menanggung resiko yang lebih buruk. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: