Iklan RBTV

Demi Keamanan dan Kenyamanan, 6 Pantangan Selama di Ka'bah Ini Wajib Dipatuhi, Apa Saja?

Demi Keamanan dan Kenyamanan, 6 Pantangan Selama di Ka'bah Ini Wajib Dipatuhi, Apa Saja?

6 pantangan selama di Ka'bah --

Tidak ada tempat untuk politik, organisasi, atau kelompok tertentu di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Oleh karena itu, sangat dilarang untuk membentangkan spanduk, bendera, atau tanda-tanda yang mencirikan kelompok atau organisasi tertentu.  

Larangan ini bertujuan untuk menjaga ketenangan dan kekhusyukan ibadah di dua tempat suci tersebut.

3. Mengambil Barang yang Tercecer

Jika Anda menemukan barang tercecer di dalam atau sekitar Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, jangan diambil. 

Meskipun niat Anda baik, tindakan ini bisa dianggap sebagai pelanggaran. Selain itu, ada banyak kamera pengawas (CCTV) di area ini untuk menjaga keamanan. 

Sebagai gantinya, segera laporkan barang yang ditemukan ke petugas Askar atau polisi setempat untuk ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Terbaru! Gaji PPPK Lulusan SMA dan SMK 2025, Cek Nominalnya Berdasarkan Masa Kerja, Tertinggi Rp 4 Juta

4. Merokok di Area Masjid

Merokok di area Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dilarang keras. Jika ada jemaah yang kedapatan merokok, mereka bisa dikenakan denda hingga 200 real dan bahkan bisa dihukum atau ditahan. 

Selain merusak kebersihan, merokok di tempat suci ini juga dapat mengganggu kenyamanan ibadah jemaah lain.

5. Berswafoto atau Selfie di Depan Ka’bah

Di era digital saat ini, banyak orang yang gemar mengabadikan momen dengan berswafoto atau selfie, termasuk di tempat-tempat suci. Namun, berswafoto dengan latar Ka’bah atau di sekitar area tawaf tidak dianjurkan. 

Hal ini dapat dianggap sebagai perbuatan yang tidak sopan dan bahkan berpotensi dianggap syirik jika menggunakan barang tertentu yang dianggap kultus. 

Jika ingin berfoto, pastikan untuk melakukannya setelah atau sebelum tawaf, dan dalam batas yang wajar.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: