Pemprov Bengkulu Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Pj Sekda Beri Pesan Moral untuk ASN

BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID – Rabu 1 Oktober 2025, Pemerintah Provinsi Bengkulu melaksanakan upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila. 

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dan dihadiri oleh Waka Polda Bengkulu Brigjen Pol. Dicky Sondani, Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Nurwahidin serta Forkopimda Provinsi Bengkulu.

Hari Kesaktian Pancasila ini menjadi sejarah bagi Bangsa Indonesia, karena berkaitan dengan peristiwa Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia (G30S/PKI) yang memberikan bekas mendalam untuk Bangsa Indonesia.

BACA JUGA:KPU Batalkan Kelulusan Dua Peserta PPPK Tenaga Teknis di Setjen KPU 2024, Ini Alasannya

Penjabat Sekda Provinsi Bengkulu Herwan Antoni usai upacara menyampaikan, masyarakat Indonesia perlu mengenang peristiwa di balik ditetapkannya Hari Kesaktian Pancasila sebagai peringatan bersejarah yang dirayakan setiap tahun. Inilah sejarah hingga contoh ucapan yang bisa dibagikan ke media sosial.

"Seluruh lapisan masyarakat khususnya para pemuda untuk mengamalkan nilai nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," ungkapnya.

BACA JUGA:Kemenag Gelar Lomba untuk Pelajar dan Mahasiswa, Hadiahnya Puluhan Juta

Herwan juga mengingatkan bahwa Pancasila bukan hanya sekedar dasar negara yang dihafal, namun harus dijadikan pedoman bertindak berperilaku dan mengambil keputusan dalam setiap aspek kehidupan.

"Seluruh ASN juga harus mengimplementasikan seluruh nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari agar rukun, aman, tentram dan harmonis," lanjutnya .

Selain itu, Pancasila juga harus dijadikan sebagai pegangan dalam menjaga kebersamaan, toleransi dan persatuan khususnya di tengah tantangan global dan perkembangan teknologi yang serba cepat.

BACA JUGA:Dihadiri PLT Warek UT Pusat, 689 Mahasiswa UT Bengkulu Diwisuda

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Provinsi Bengkulu ini diharapkan dapat membangkitkan semangat kebangsaan dan nasionalisme seluruh warga, sehingga mampu membentengi dari berbagai ancaman ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

Sumber: