Pemilik Kosan Ini Terciduk Sedang Menyantap Daging Kucing, Alasan Obat Diabetes, Pengakuannya Sudah 10 Kali

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Alasan obat diabetes, pemilik kosan ini terciduk sedang menyantap daging kucing, pengakuannya sudah 10 kali.

Seorang pria di Semarang viral karena tepergok sedang menyantap daging kucing. Pria tersebut mengaku memakan daging kucing sebagai obat untuk penyakit diabetes yang dideritanya. 

Aksi pria ini telah menjadi sorotan di media sosial, dan pihak kepolisian pun turun tangan untuk menyelidiki kasus ini.

BACA JUGA:Segini Gaji Pemain Esport Mobile Legend di Indonesia, Bikin Ngiler!

Awal Mula Kejadian

Aksi pria ini pertama kali diketahui setelah seorang pemilik akun TikTok @three.in.onee mengunggah video yang berisi rekaman suara antara pria itu dan orang yang memergokinya sedang makan daging kucing. 

Dalam rekaman tersebut, terdengar seseorang yang menanyai alasan pria itu memakan daging kucing. Pria itu pun berusaha membela diri dengan mengatakan bahwa ia sengaja mengonsumsi daging kucing untuk pengobatan penyakit diabetesnya.

BACA JUGA:Ari Lasso atau Erwin, Sosok Pria yang Direkam Penumpang Mobil Lagi Ngamen di Kota Bogor

Penyelidikan Polisi

Video viral tersebut membuat pihak Polsek Gunungpati, Kabupaten Semarang, melakukan penelusuran.

Kapolsek Gunungpati Kompol Agung Raharjo mengatakan bahwa pria tersebut adalah NY, berusia 63 tahun, yang diketahui sebagai pemilik sebuah kos di dekat Universitas Negeri Semarang (Unnes). NY kemudian dibawa oleh polisi untuk dimintai keterangan.

"Kita klarifikasi secara lisan dan yang bersangkutan mengakui sudah mengonsumsi daging kucing berkali-kali," kata Agung. "Informasi yang kami dapat, yang bersangkutan melakukan ini untuk menurunkan kadar gula karena ia menderita diabetes."

Polisi juga telah menyita sejumlah barang bukti dari rumah NY, termasuk tulang kucing. Setelah ditelusuri lebih lanjut, diketahui bahwa NY telah memakan daging kucing selama satu tahun terakhir dan sudah melakukannya sebanyak sepuluh kali.

BACA JUGA:Cara Menuju IKN Lewat Jalur Udara dan Darat, Mana Lebih Cepat?

Sumber: