Suatu hari, kunci itu hilang di rumah Abu Nawas yang kebetulan kondisi sedang gelap.
"Nyalakan lilin," pinta istri Abu Nawas.
"Di mana lilinnya?," tanya Abu Nawas.
"Di sebelah kirimu," jawab sang istri.
"Bagaimana aku mengetahui arah kanan dan kiri dalam situasi gelap seperti ini?," ucap Abu Nawas.
"Ya sudah kita cari besok pagi saja," ujar istri.
Esok paginya, Abu Nawas dan istri kembali mencari kunci tersebut. Setelah sekian lama mencari, akhirnya kuncinya pun ditemukan.
"Alhamdulillah akhirnya ketemu, jika kunci ini hilang saya bisa dihukum oleh Tuan Hakim," ujar Abu Nawas.