Menyaksikan peristiwa itu, si nelayan semakin percaya betapa Ra Lilur adalah waliyullah (kekasih Allah). Sejak peristiwa itu, hasil tangkapan nelayan tersebut lebih banyak dari pada nelayan lainnya. Ia pun yakin bahwa dirinya telah mendapat barakah Ra Lilur.
Saat ini jasad Ra Lilur memang tak lagi menghiasi bumi Bangkalan. Namun, diyakini barakah Ra Lilur akan selalu menyelimuti bumi Bangkalan. Hal itu terlihat dari ribuan umat muslim dari pulau Madura yang terus bergantian berziarah ke makam Ra Lilur di Kompleks pemakaman Syaikhona Kholil, Martajesah, Bangkalan.
Semoga bermanfaat.(tim)