Syekh Muhammad Al-Hafani di dalam kitab Hasyiyah-nya atas kitab Al-Jami' Ash-Shagir mengenai hadis Nabi Muhammad, "Akan terbunuh tujuh orang di Lembah Adzra', di mana Allah dan seluruh (isi) langit murka kepadanya", mengatakan bahwa Hujr benar-benar suka berwudu dan bersuci. Ketika dipenjara, ia berhadats besar, lalu meminta air kepada penjaga untuk mandi besar.
Penjaga itu mengatakan, "Saya hanya memiliki air yang cukup untuk minum."
Hujr berkata kepada penjaga itu, "Berikan air itu kepadaku untuk aku gunakan bersuci." Penjaga itu berkata, "Aku tidak akan melakukannya, supaya engkau tidak mati kehausan, karena bisa-bisa aku dibunuh ole orang yang menyuruhku memenjarakanmu."
Hujr kemudian berdoa kepada Allah agar menurunkan hujan. Tiba-tiba turn hujan deras dan ia mandi besar.
Orang-orang yang ada di dalam penjara meminta kepada Hujr agar ia memohon kepada Allah supaya mereka terbebas dari penjara.
Tapi ia menolak dan berkata, "Aku suka tetap di dalam penjara, karena itu adalah kehendak dan qudrah Tuhanku. Aku berdoa meminta hujan karena berhubungan dengan ibadah. Jika tidak, aku tidak melakukannya.”
Demikian kisah lengkap Hujr bin Adi yang dianugerahi Allah karomah berupa doanya yang mustajab. Semoga bermanfaat.
(Tim)