Sesampainya Ki Ageng di kediamannya, Ki Ageng mendapat laporan bahwa terdapat sejumlah uang di dalam keranjang rumput yang ia bawa tadi.
Ki Ageng yang menyadari bahwa uang tersebut adalah uang miliknya untuk membayarkan rumput ke si pencari rumput pun sangat marah dan merasa tindakan pencari rumput tersebut menghina dirinya.
Akhirnya, Ki Ageng memanggil pencari rumput tersebut untuk datang ke kediamannya.
Saat pencari rumput tersebut sampai ke kediamannya dan menghadap Ki Ageng, Ki Ageng Pandanaran meluapkan emosinya kepada pencari rumput karena merasa dirinya telah dihina oleh pencari rumput tersebut.
Namun ternyata, yang tidak diketahui oleh Ki Ageng Pandanaran adalah bahwa sosok pencari rumput tua tersebut adalah Sunan Kalijaga, seorang pemimpin agama yang dihormati bahkan oleh raja-raja.
Sunan Kalijaga memang berniat untuk mengingatkan Ki Ageng Pandanaran dengan cara menjadi seorang pencari rumput atau penjual rumput.
BACA JUGA:Ini 10 Kota Paling Tidak Toleran, Cek Kota Anda
Mengetahui hal tersebut, Ki Ageng Pandanaran langsung bersujud untuk meminta maaf kepada Sunan Kalijaga dan Sunan Kalijaga memaafkan Ki Ageng Pandanaran.