5. Surat At-Talaq ayat 3
وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Wa yarzuq-hu min ḥaiṡu lā yaḥtasib, wa may yatawakkal 'alallāhi fa huwa ḥasbuh, innallāha bāligu amrih, qad ja'alallāhu likulli syai`ing qadrādan.
Artinya: Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.
BACA JUGA:Pemilik Helikopter Rp140 Miliar Asal Bengkulu Merupakan Paman Wakil Bupati Bengkulu Utara
Surat At-Takwir ayat 3 menjelaskan tentang rezeki Allah SWT yang dapat datang dari mana pun dan terkadang tidak terduga. Allah SWT merupakan sumber dari segala rezeki yang kita dapatkan sehingga sudah sepantasnya kita harus bersyukur.
Bersyukur tidak hanya diucapkan melalui lisan, melainkan juga diamalkan dengan perbuatan. Menolong orang yang sedang kesusahan atau berinfak merupakan wujud rasa syukur. Dengan begitu, niscaya Allah SWT akan mencukupkan kebutuhan hidup.
Demikian ulasan surah dalam Al Quran yang berbicara tentang rezeki. Selalu lah berusaha dan terus meningkatkan ibadah, InsyaAllah rezeki yang akan mendatangkan kita.