BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Di Lapangan Merdeka Kota Bengkulu Sabtu pagi (2/9), digelar rangkaian Roadshow Bus KPK.
BACA JUGA:DPC Demokrat Bengkulu Utara Robek Gambar Anies Baswedan di Baliho Bacaleg
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengadakan senam kesehatan massal dan lomba senam "Hajar Serangan Fajar" yang diikuti oleh 11 kelompok peserta dari tingkat SD, SLTP, dan SLTA.
Nandar Munadi selaku Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu menyatakan acara "Hajar Serangan Fajar" ini merupakan bentuk pesan moral dalam upaya pencegahan korupsi dan mengajak generasi muda untuk menjauhi politik uang.
BACA JUGA:Masuk 5 Besar Nasional, Desa Kota Agung Seluma Timur jadi Pilot Project Bedah Rumah
"Ini adalah pesan moral sebagai bagian dari pencegahan korupsi. Kami berharap praktik 'Hajar Serangan Fajar' di Bengkulu ini dapat dihapuskan," ujar Nandar (2/9).
Dalam konteks ini, perlu diingat bahwa "Serangan Fajar" dilarang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan berpotensi merugikan semua pihak.
BACA JUGA:Cara Mudah untuk Tahu Kecurangan SPBU, Lakukan 5 Hal Berikut agar Tidak Menjadi Korban
Nandar juga mengimbau agar masyarakat menolak dan menghindari politik uang dalam kampanye pemilu tahun 2024 serta mendorong generasi muda untuk membentuk karakter yang jujur dan hebat.
"Pemerintah Provinsi juga mengimbau agar masyarakat menolak 'Serangan Fajar' dalam pemilu dan pilkada tahun 2024," tambah Plh. Sekda.
BACA JUGA:19 Desa di Bengkulu Utara Diaudit, 2 Desa Diminta Kembalikan Kerugian Negara
Sementara itu, Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi, Amir Arief, menekankan pentingnya sosialisasi anti politik uang menjelang tahun politik.
Masyarakat diharapkan bijak dalam memilih pemimpin yang memiliki integritas dan rekam jejak yang baik.
BACA JUGA:Sebelum Menikah Seorang Gadis Harus Begini Begitu dengan Minimal 20 Pria, Tradisi Unik Suku di Dunia