Pemecahan sertifikat tanah terdiri dari pemecahan dari pihak developer atas nama perusahaan dan pemecahan atas nama pribadi. Saat melakukan pemecahan sertifikat tanah, Anda dapat memakai jasa notaris/PPAT untuk mengurusnya.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pemecahan sertifikat tanah warisan dan ketentuannya, berikut penjelasan detailnya yang bisa Anda temukan di artikel ini:
Pemecahan sertifikat tanah warisan adalah pembagian lahan sesuai dengan hak waris yang didapatkan sesuai dengan surat waris tanah yang didapat. Tujuan dari pemecahan sertifikat bisa dalam membagi hak waris atau transaksi jual beli tanah.
BACA JUGA:Mungkin Karma, Bujang Lawas Ini Belum Dapat Pasangan karena Suka Mencuri, Terbaru Curi Kotak Amal
Dalam eksekusinya, pemecahan sertifikat tanah warisan tidak bisa dilakukan langsung hanya antar keluarga atau ahli waris tersebut saja.
Mengurus pemecahan sertifikat tanah warisan dapat dilakukan dengan memakai jasa notaris/PPAT. Atau anda juga dapat mengurusnya ke kantor BPN jika ingin mengurus sendiri.
Sekarang Anda sudah mengetahui apa itu pemecahan sertifikat tanah warisan. Tidak mudah memang untuk melakukannya, sama halnya dengan mencari hunian yang tepat.
Karena pemecahan sertifikat tanah warisan tidak bisa dilakukan sendiri, Anda mempunyai berbagai pilihan dalam cara pemecahan sertifikat tanah warisan. Salah satunya jika Anda tak mempunyai banyak waktu, Anda dapat memakai jasa notaris/PPAT. Namun jika memilih cara ini, Anda harus mengeluarkan biaya yang tak murah.
BACA JUGA:Mana Lebih Baik? Ini 5 Jenis Sumur untuk Rumah serta Perbandingannya
Pilihan lainnya, jika Anda ingin mengurus sendiri dapat langsung ke BPN dengan cara sebagai berikut:
• Datangi kantor BPN setempat;
• Isi formulir permohonan dan beri tandatangan pemohon atau kuasanya di atas meterai;
• Menerima tanda terima setelah melakukan pendaftaran berkas;
• Petugas yang bertanggung jawab atas pengukuran akan pergi ke lokasi bersama dengan pemilik atau kuasanya;
• Petugas akan menggambar hasil pengukuran dan memetakan lokasi pada peta yang tersedia;
• Penerbitan surat ukur untuk tanah yang telah pecah;