Kaempferol dalam daun bawang dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis, terutama kanker.
BACA JUGA:Bukan Pelit tapi Demi Kesehatan, 6 Barang Ini Tidak Boleh Dipinjam ke Orang Lain
Menurut beberapa sumbe, kaempferol dapat melawan kanker dengan mengurangi peradangan, membunuh sel kanker, dan mencegah penyebaran sel tersebut.
Daun bawang juga merupakan sumber allicin yang baik. Ini serupa dengan senyawa belerang yang memiliki sifat anti-kanker.
- Melancarkan Pencernaan
Sebagai sumber serat larut yang termasuk di antaranya probiotik, manfaat daun bawang bisa menjaga kesehatan usus dan melancarkan pencernaan.
Dalam kinerjanya, prebiotik menghasilkan rantai pendek, seperti asetat, propionat, dan butirat, sehingga dapat mengurangi peradangan dan memperkuat kesehatan usus.
BACA JUGA:Bukan Pelit tapi Demi Kesehatan, 6 Barang Ini Tidak Boleh Dipinjam ke Orang Lain
- Menurunkan Kadar Gula Darah
Kadar gula yang tinggi adalah awal mula berbagai penyakit kronis, salah satunya diabetes.
Senyawa sulfur dalam allium yang terkandung dalam daun bawang, telah terbukti efektif menurunkan kadar gula darah.
Untuk bisa menikmati manfaat daun bawang, Anda bisa menggunakan cara ini ketika menyantap daun bawang.
Caranya yaitu, siapkan 1 tangkai daun bawang utuh dengan akar dan air mineral. Lalu, bersihkan daun bawang secara menyeluruh dan masukkan ke dalam wadah berisi air mineral dan tutup rapat.
BACA JUGA:Terkenal Pahit, Pakai Tanaman Ini Bisa Atasi Ruam Wajah Berjerawat
Jika sudah, biarkan ramuan tersebut seharian lalu saring setelah 24 jam dan minumlah ramuan tersebut keesokan harinya. Ulangi hal ini setiap hari untuk hasil yang terbaik.
Selain memberikan manfaat bagi kesehatan, daub bawang ini juga baik untuk dijadikan perawatan wajah Anda.