BACA JUGA:Beberapa Jam sebelum Meninggal, Ini Pengakuan Pelaku Bacok Istri Hingga Tewas
Bukan tanpa alas an, karena mobil yang usianya sudah lebih dari 5 tahun komponen internal mesinnya sudah tidak terlalu presisi akibat pemakaian.
Jadi, membutuhkan oli yang tidak terlalu encer untuk melumasi mesin.
Perlu diketahui, bukan hanya kode SAE yang terdapat pada kemasan oli. Tapi juga ada kode API.
Nah, API sendiri adalah singkatan dari American Petroleum Institute. Pada kode API, terdiri dari dua awalan huruf yang berbeda. Berikut rinciannya.
BACA JUGA:Siswa Beruntung Dapat Rp 1.000.000 di Oktober, Buruan Cek PIP Kemdikbud
API terdiri dari 2 huruf, awalan S atau C. Sementara itu, untuk huruf kedua menandakan kualitas oli tersebut. Biasanya huruf kedua terdiri dari huruf alfabet mendekati huruf Z.
Jika awalan API huruf S menandakan oli untuk mobil bermesin bensin. Sedangkan awalan huruf C untuk penggunaan mobil bermesin Diesel.
Apabila semakin mendekati huruf Z, maka semakin baik kualitas oli tersebut. Misalnya SF, SH, SJ, SK dan lain sebagainya.
BACA JUGA:Berbekal Pelatihan Kemandirian, Klien Bapas Bengkulu Ini Sukses Rintis Usaha Bengkel Las Listrik
Kemudian, huruf kedua juga dapat memberikan arti untuk mesin mobil keluaran terbaru. Namun, pada intinya semakin mendekati huruf Z akan semakin baik juga kualitas oli tersebut.
Demikian perbedaan oli motor matic lama dan baru. Semoga bermanfaat. (Tim)